SISTEM INFORMASI PEMILIHAN CALON KETUA OSIS DI SMA PAWYATAN DAHA


Author (Penulis)

LINDA YETI SURYA CRISTAL
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.03.03.0040

Abstract

Linda Yeti Surya Cristal: Sistem Informasi Pemilihan Calon Ketua Osis Di SMA PAWYATAN DAHA. Skripsi, Prodi Sistem Informasi Fakultas Teknik UN PGRI KEDIRI. Dosen Pembimbing I Erna Daniati, M.Kom. dan Dosen Pembimbing II Arie Nugroho, S.Kom., M.M Kata Kunci: voting, waterfall, Pemilihan Calon Ketua Osis, SMA PAWYATAN DAHA Perkembangan teknologi yang sangat pesat di era globalisasi yang sudah berlangsung merupakan suatu kenyataan yang tidak dapat dihindari termasuk kelebihan dan kekurangannya, hal ini berkat dari perkembangan dan kemajuan teknologi informasi (IT). Terlebih lagi pada sistem sebuah pemilihan calon ketua OSIS yang belum tersentuh dengan teknologi komputer. Selama ini sistem pemilihan calon ketua OSIS di SMA PAWYATAN DAHA masih menggunakan cara mencontreng atau mencoblos, dimana siswa atau siswi harus mencoblos atau mencontreng salah satu kandidat ketua OSIS serta panitia harus menghitung hasil dari kertas suara satu persatu. Dalam penerapan sistem pemilihan mencoblos atau mencontreng masih memiliki beberapa kelemahan diantaranya yaitu memerlukan biaya lebih untuk menggunakan kertas, tinta, lambatnya proses penghitungan suara,terkadang kurang akuratnya hasil penghitungan suara, memerlukan tempat yang luas, serta dan memerlukan waktu yang lebih lama.E-Voting itu sendiri adalah suatu sistem pemilihan dimana data dicatat, disimpan, dan diproses dalam bentuk informasi digital. Dengan kata lain, e-voting merupakan pemungutan suara yang proses pelaksanaannya mulai dari pendaftaran pemilih, pelaksanaan pemilikan, penghitungan suara dan pengiriman hasil suara dilaksanakan secara elektronik (digital). Dalam pengembangan sistem yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Metode Waterfall.Metode Waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak berurutan, di mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun). Berdasakan landasan pengembangan aplikasi model waterfall maka penelitian diawali dengan analisis perancangan sistem, kemudian mendesain sistem, membuat kode sistem, dan diakhiri dengan pengujian. Program yang dibuat menggunakan PHP dengan database MySQL. Dalam tahap ini penulis melakukan survey pada lokasi penelitian guna memperoleh data-data yang dibutuhkan dalam melakukan penelitian. Proses yang dilakukan dalam tahap ini yaitu teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi untuk menentukan ruang lingkup sistem dan membuat jadwal kegiatan.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-08-18

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 01 No. 10 Tahun 2017

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI