ANALISA KEKUATAN TARIK DAN KEKERASAN PADA SAMBUNGAN LAS PIPA DENGAN PENDINGINAN CEPAT MENGGUNAKAN OLI DENGAN SAE 10-50


Author (Penulis)

REZA GALIH RAKASIWI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.03.01.0127

Abstract

ABSTRAK

Reza Galih Rakasiwi : Analisa Kekuatan Tarik Dan Kekerasan Pada Sambungan Las Pipa Dengan Pendinginan Cepat Menggunakan Oli Dengan SAE 10-50, Skripsi, Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2019.

 

Kata kunci : Kekuatan tarik, Kekerasan, Oli SAE 10-50.

Penelitian ini dilatar belakangi oleh semakin pentingnya beberapa metode telah dikembangkan untuk menghilangkan tegangan sisa dan distorsi ini sehingga dapat meningkatkan sifat mekanik sambungan las. Salah satu metode tersebut adalah thermal tensioning, yaitu dengan cara pemberian panas lokal di sekitar jalur las selama pengelasan.

Tujuan dari perencanaan ini adalah mengetahui nilai kekerasan permukaan hasil pengelasan dan Mengetahui nilai kekuatan tarik hasil pengelasan pipa aluminium yang mengalami proses pendinginan menggunakan oli SAE 10-50.

Metode yang digunakan suatu pengujian mekanis adalah untuk menentukan respon material dari suatu konstruksi, komponen atau rakitan fabrikasi pada saat dikenakan beban atau deformasi dari luar. Dalam hal ini akan ditentukan seberapa jauh perilaku inheren (sifat yang lebih merupakan ketergantungan atas fenomena atomik  maupun  mikroskopis dan  bukan  dipengaruhi  bentuk  atau  ukuran  benda  uji)  dari  material terhadap pembebanan tersebut.

Hasil penelitian kekuatan tarik dan kekerasan pada sambungan las pipa aluminium yang mendapatkan proses pendinginan menggunakan oli sae 10-50 mempunyai nilai kekuatan tarik yang lebih kecil, yaitu antara 14.6727 hasil pengujian kekerasan pipa aluminium yang menggunakan perlakuan pendinginan dengan oli sae 10-50 dengan 20.4526 hasil dari pengujian yang belum mendapatkan pendinginan, untuk beban maksimun yang besar ialah terletak pada bahan yang belum mendapatkan perlakuan pendingan yaitu dengan nilai 329.992. pada pengujian kekuatan tarik dan kekerasan pada sambungan las permukaan pipa yang menggalami proses pengelasan mempunyai nilai kekerasan yang lebih rendah, yaitu perbandingan antara 37.20 berbanding dengan 36.70.


Keyword

a

Reference

DAFTAR PUSTAKA

Masubuchi, K., 1980, Analysis Of Welded Structures : Residual Stresses, Distortion, and theirConsequences, Pergamon Press.

Aa, E.M., Murugaiyan, A., 2006, Influence of Trailing Heat Sink on the Welding

Burak, Ya.I., Besedina, L.P., Romanchuk, Ya.P., Kazimirov, A.A. and Morgun, V.P., 1977, Controlling the Longitudinal Plastic Shrinkage of  Metal During Welding, Avt. Svarka. Butir. University of Tokyo. Jepang

Chemical and Metellurgical Engineering. University of Nevada.

Engineering. Mc Graw-Hill. Inc. USA.

Hamada  dan Yamauchi. 2001. Kepekaan Logam Las terhadap Korosi Batas

Jones Deny A. 1992. Principles and Prevention of Corrosion. Dept. of

Leman, S.A. 2004. Pengaruh  Waktu dan Arus Pengelasan Terhadap


PUBLISHED

2019-02-22

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 03 No. 04 Tahun 2019

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI