MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MOZAIK KERTAS KORAN PADA ANAK KELOMPOK A TK DHARMAWANITA TULUNGREJO I KECAMATAN KARANGREJO KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015
Author (Penulis)
RINI UTAMI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.01.11.0373P
Abstract
Tujuan dari penelitian pengembangan kemampuan secara umum adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus melalui kegiatan mozaik kertas koran pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Tulungrejo I Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung. Karena yang terjadi selama ini anak-anak lemah dalam mengisi pola gambar dengan menempel. Hal ini adalah salah satu upaya peningkatan kemampuan motorik halus anak dalam mengkoordinasikan mata dengan jari-jari tangan dengan menempel kertas koran dalam mozaik kertas koran,kemampuan mengkoordinasikan jari-jari dalam mengembangkan menjadi sebuah bentuk gambar sederhana.
Permasalahan dari penelitian ini adalah: “ Apakah pembelajaran dengan kegiatan mozaik kertas koran dapat meningkatkan kemampuan motorik halus I pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Tulungrejo I Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung?”
Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subyek penelitian anak kelompok A TK Dharma Wanita Tulungrejo I Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung. Penelitian dilaksanakan dalam 3 siklus, menggunakan instrumen berupa RKM, RKH, lembar observasi aktivitas anak didik, lembar observasi aktivitas guru.
Hasil penelitian menghasilkan kesimpulan dalam penelitian adalah melalui kegiatan mozaik kertas koran dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Tulungrejo
I Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung. Hal ini dapat dilihat hasil penilaian observasi kemampuan motorik halus anak pada siklus I sebesar 49,07%, sedangkan pada siklus II sebesar 67,59 %. Untuk siklus III hasil penilaian observasi kemampuan motorik halus anak mengalami peningkatan sebesar 79,62%.
Dari hasil tersebut dapat dikatagorikan pembelajaran mencapai ketuntasan. Selama proses kegiatan pembelajaran berlangsung interaksi antara guru dan anak dapat ditingkatkan dengan member motivasi dan pujian serta dengan pembinaan mengisi pola gambar dengan menempel kertas koran sesuai tema pembelajaran, hal ini bertujuan agar proses kegiatan pembelajaran tercipta suasana yang menyenangkan dan memudahkan pengembangan kemampuan motorik halus anak dalam kegiatan mozaik kertas koran.