PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN PENGARUH CUACA BAGI KEGIATAN MANUSIA PADA SISWA KELAS III SDN 1 GONDANG KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN AJARAN 2015/2016


Author (Penulis)

NANTARYAN HIDAYAT
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.10.0048

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa pembelajaran IPA di SD masih didominasi oleh aktifitas klasikal dengan dominasi pada peran guru. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah kemampuan mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kegiatan manusia yang diajar dengan model pembelajaran Langsung (Direct instruction) pada siswa kelas III SDN 1 Gondang tahun ajaran 2015/2016? (2) Bagaimanakah kemampuan mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kegiatan manusia yang diajar dengan model pembelajaran TAI (Team Assisited Individualization) pada siswa kelas III SDN 1 Gondang tahun ajaran 2015/2016? (3) Adakah pengaruh antara model pembelajaran TAI (Team Assisited Individualization) terhadap kemampuan mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kegiatan manusia pada siswa kelas III SDN 1 Gondang tahun ajaran 2015/2016? Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 1 Gondang Kabupaten Tulungagung. Subjek penelitian adalah siswa kelas III. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah tes tulis. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah statistik inferensial dengan menggunakan uji One Sample T-Test dan Independent Sample T-Test. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah 1) penggunaan model Direct Instruction mendapatkan hasil akhir dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 73.91. 2) model pembelajaran TAI (Team Assisited Individualization) mendapatkan hasil akhir dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 78,00. Ada perbedaan pengaruh penggunaan model Direct Instruction dibanding model pembelajaran TAI (Team Assisited Individualization) terhadap kemampuan mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kegiatan manusia. Hal ini terbukti pada kelompok Kontrol nilai rata-ratanya 73.91, sedangkan pada kelompok eksperimen nilai rata-ratanya 78,00. Sehingga kelompok eksperimen lebih unggul. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) tujuan pokok penggunaan model TAI (Team Assisited Individualization) menekankan pada proses belajar dalam kelompok, (2) guru masih perlu meneliti terus menerus, untuk membuktikan apakah model TAI (Team Assisited Individualization) sesuai dengan seluruh karakteristik materi dan siswa. Kata Kunci: TAI (Team Assisited Individualization) terhadap kemampuan mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi kegiatan manusia.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-02-17

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI