ABSTRAK
Ahmad Afifudin : Implementasi Algoritma Kriptografi Rivest Shamir Adleman (RSA) dan Metode Two Factor Authentication (2FA) untuk Verifikasi Dokumen, Skripsi, Teknik Informatika, FT UN PGRI Kediri, 2018.
Saat ini proses verifikasi dokumen di Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik UN PGRI Kediri masih dilakukan secara manual. Tidak adanya data yang digunakan sebagai acuan akan menyulitkan dalam proses verifikasi dokumen. Hal tersebut juga dapat mengakibatkan kesalahan verifikasi dan ketidakvalidan data. Kasus yang pernah terjadi adalah adanya dokumen yang manipulasi oleh beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab.
Penelitian ini menggunakan algoritma kriptografi RSA dan metode 2FA. Algoritma RSA terdiri dari kunci publik dan kunci privat. Keamanan algoritma RSA terletak pada sulitnya memfaktorkan bilangan yang besar menjadi faktor-faktor prima. Metode 2FA atau verifikasi dua langkah adalah sebuah fitur keamanan, dimana fungsinya untuk lebih mengamankan data dari berbagai kejahatan digital.
Algoritma RSA dimulai dengan pembangkitan kunci, kemudian dilanjutkan dengan proses enkripsi kode verifikasi. Kode verifikasi yang telah dienkripsi dikirimkan ke aplikasi verifikator untuk proses dekripsi. Metode 2FA diterapkan dengan mengombinasikan “something you know” yaitu berupa kode unik hasil dekripsi algoritma RSA dan “something you have” berupa hardware smartphone.
Hasil penelitian ini adalah algoritma kriptografi RSA dan metode 2FA dapat diimplementasikan pada aplikasi manajemen data dokumen dan aplikasi verifikator untuk verifikasi dokumen. Algoritma kriptografi RSA baik dijalankan pada perangkat komputer desktop dengan processor Intel® Core™ i5-7400 (3.00GHz 6MB) dan memory 8GB DDR4, dan perangkat smartphone dengan operating system Android 5.0.2 dan processor Quad-core 1.2 GHz Cortex-A53. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Untuk menjaga keamanan pada proses verifikasi dapat menggunakan algoritma kriptografi RSA dan metode 2FA. (2) Pada penelitian selanjutnya dapat ditambahkan metode SNAP QR Code pada proses validasi kode verifikasi.
Kata Kunci: 2FA, authentication, kriptografi, RSA, verifikasi.
Alvianto, A.R. & Darmaji. 2015. Pengaman Pengiriman Pesan Via SMS dengan Algoritma RSA Berbasis Android. Jurnal Sains dan Seni ITS. (Online), tersedia: (http://ejurnal.its.ac.id), diunduh 2 Januari 2018.
Arief, M., Firtiyani & Nurul, I. 2015. Kriptografi RSA pada File Transfer Client-Server Based. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan, 1 (3). (Online), tersedia: (http://jitter.widyatama.ac.id), diunduh 2 Januari 2018.
Ariyus, D. 2006. Kriptografi Keamanan Data dan Komunikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Indowork.com. 2018. Apa itu Two Factor Authentication? Keamanan Ganda Digital Paling Ampuh. (Online), tersedia: https://www.indoworx.com/apa-itu-two-factor-authentication, diunduh 3 Juli 2018.
Sadikin, R. 2012. Kriptografi untuk Keamanan Jaringan. ANDI: Yogyakarta.
Sukaesih & Sri, W. 2016. Penerapan Algoritma Kriptografi Rives Shamir Adleman (RSA) Pada Sebuah Image. Jurnal Informatika Simantik, 1 (1). (Online), tersedia: (http://www.jurnal.stmikcikarang.ac.id), diunduh 2 Januari 2018.
Syaputra, H. & Hendrik, F.H. 2012. Aplikasi Enkripsi Data pada File Teks dengan Algoritma RSA (Rivest Shamir Adleman). Makalah disajikan pada Seminar Nasional Teknologi Informasi & Komunikasi Terapan, Semarang, 23 Juni 2012. (Online), tersedia: http://eprints.dinus.ac.id, diunduh 8 Januari 2018.
Wicaksono, R. 2009. Memahami Cara Kerja Token Internet Banking. (Online), tersedia: http://www.ilmuhacking.com/web-security/memahami-cara-kerja-token-internet-banking/, diunduh 10 Januari 2018.