ABSTRAK
Perancangan ini dilatar belakangi menumpuknya sampah plastik menjadi masalah lingkungan berskala global, sampah sebagai barang buangan kotor berbau dan banyak menimbulkan penyakit serta mencemari lingkungan, tetapi kini limbah plastik dapat diolah dan dijadikan sebagai barang yang bermanfaat serta memiliki nilai ekonomi tinggi. Permasalahan dari perancangan ini adalah Bagaimana cara meminimalisir material yang tersisa pada cetakan paving block dengan pemberian pelumas
Hasil uji coba diberinya pelumas pada cetakan bertujuan untuk meminimalisir terjadinya material yang tersisa dicetakan, sehingga didapatkan produk jadi yang maksimal, dari hasil perancangan didapatkan daya motor 8,2 kg.m/detik, Rasio pully berdiameter dp 50 mm dan Dp 180 mm dengan perbandingan putaran 1 : 4. Untuk bagian pelumasan sekali proses kerja menghasilkan 29 semprotan dalam 1 menit.
Kata Kunci : Cetakan, pelumas, perancangan, sistem pengungkit
Anonim. 1990. Syarat-Syarat Bahan Bangunan (SNI-T-15-1990-03). Bandung. Yayasan Lembaga Pendidikan Masalah Bangunan. Departemen Pekerjaan Umum. diunduh 12-1-2018.
Arikunto. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Edisi Revisi V). Yogyakarta : Rineka Cipta.
Artiyani, A. 2010. Pemanfaatan Abu Pembakaran Sampah Sebagai Bahan Alternatif Pembuatan Paving Block. Journal Spectra. Institut Teknologi Nasional. Malang. ( online ). tersedia :http://www.itn.ac.id/images/berita/spektra/spectra_16- viii_juli_2010.pdf. diunduh 29-11-2018.
Cisangkan. 2012. Paving Block. ( online ). Tersedia : http://cisangkan.co.id/our-product/paving-block/. diunduh 20-12-2017.
Endah. 2011. Tas dari Limbah Plastik. Jakarta: Penerbit Tiara Aksa.
Tim Penulis PS. 2008. Penanganan dan Pengolahan Sampah. Jakarta: Penerbit: Penebar Swadaya.