Analisis Kinerja Biomassa Berbahan Dasar Jerami Padi


Author (Penulis)

MOCH.ARIF
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.03.01.0099

Abstract

ABSTRAK

 

Penelitian ini dilatar belakangi fermentasi mikroba mampu mengolah limbah lignoselulosa jerami padi menjadi beberapa komoditas dengan nilai ekonomi yang tinggi. Fermentasi secara aerob akan menghasilkan kompos, dan karbondioksida. Sementara itu proses fermentasi secara anaerob akan menghasilkan silase, biomassa dan sludge. Review ini bertujuan melakukan studi komparatif terhadap prospek dan potensi pemanfaatan jerami padi menjadi biomassa, silase maupun kompos melalui fermentasi mikroba ditinjau dari aspek teknis maupun ekonomis.

Permasalahan penelitian ini adalah Bagaimanakah pengaruh perbandingan volume reaktor dengan massa jerami padi terhadap produksi biomassa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pengaruh perbandingan volume reaktor dengan massa jerami padi terhadap produksi biomassa.

Penelitian ini menggunakan metode analisis data ANOVA adalah salah satu uji hipotesis pada statitiska Parametrik, untuk melakukan pengujian terhadap interaks iantara dua faktor dalam suatu percobaan dengan membandingkan rata – rata dari lebih dua sampel. Selain itu penelitian ini menggunakan metodestatistik, deskriptif, dengan mengumpulkan informasi data dari setiap hasil perubahan yang terjadi melalui eksperimen secara langsung.

Kesimpulan hasil penelitian ini adalah  Mekanisme pembuatan biomassa dengan proses anaerobic digestion menggunakan bahan baku jerami padi dengan biodigester berkapasitas 0,2 m3. Bahan baku jerami padi dicampurkan dengan komposisi masing – masing bahan baku jerami padi 5 kg, 10 kg, 15 kg bioaktiva EM4 : 500 ml, 1000 ml, 1500 ml dan air dengan perbandingan 2 : 1 (5 kg jerami padi menggunakan 2,5 liter air). Bahan baku yang sudah dicampur selanjutnyadi masukkan ke dalam digester, lama waktu fermentasi selama 7 hari hingga di dapatkan data penelitian mengenai temperatur, tekanan, dan volume biomassa. Ada pengaruh terhadap output suhu, takanan, dan volume gas pada 15 kg. Menghasilkan output suhu paling besar 38,5 ?C. Output tekanan paling tinggi sebesar 31026,42 N/m2. Output volume gas metana paling besar 835 ml. Maka Semakin besar massa jerami padi maka semakin banyak volume gas yang dihasilkan.

 

Kata kunci : Sampah , biomassa , jerami padi, Em4.

 


Keyword

a

Reference

Aji, Kendali Wongso. 2015. Pengaruh Penambahan Em4 (Effective Microorganism-4) pada Pembuatan Biogas dari Eceng Gondok dan Rumen Sapi. Tugas Akhir. Program Studi Teknik Kimia Diploma III, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang.

 

Al Saedi, T. dkk. 2008. Biogas Handbook. Denmark: University of Southern                Denmark Esbjerg

 

Aprianti Y. 2006. Pencipta Reaktor Biogas. http://www. tokoindonesia. com/aneka/penemu/indonesia/andrias-wiji/index.shtml. [23 Des 2010].

 

Arati J.M. 2009. Evaluating The Economic Feasibility Of Anaerobik Digestion Of Kawangware Market Waste[Tesis]. Manhattan: Kansas State University.

 

Astals S., Mata J. 2011. Anaerobic Digestion. Departmen D’Enginyeria Quimica, Universitat de Barcelona

 

Astuti, N, Soeprobowati, T.R, Budiyono. 2013. Potensi Eceng Gondok Batubara Marwan, 2014. Setumpuk Masalah Energi yang Terjadi di Indonesia. Tersedia di: yang-terjadi-di-indonesia. Akses: 14 september 2014

 

Batubara Marwan, 2014. Setumpuk Masalah Energi yang Terjadi di Indonesia. Tersedia di: https://bisnis.liputan6.com/read/2065578/setumpuk-masalah-energi-yang-terjadi-di-indonesia. Akses: 14 september 2014

 

Hartono, R. dan Kurniawan, T., 2009. Produksi Biogas dari Jerami Padi dengan Penambahan Kotoran Kerbau, Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Indonesia- SNTKI 2009, Bandung , 19-20 Oktober 2009.


PUBLISHED

2018-08-15

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 02 No. 11 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI