PENGARUH VARIASI TEKANAN UDARA TERHADAP KARAKTERISTIK PEMBAKARAN MINYAK JELANTAH MENGGUNAKAN VAPORIZING BURNER UNTUK PELEBURAN ALUMINIUM


Author (Penulis)

ARIS BIRUL WALIDAINI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.03.01.0065

Abstract

ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan peneliti tentang lingkungan disekitar tempat tinggal bahwa masih belum maksimalnya upaya pengolahan limbah rumah tangga, terutama limbah aluminium. Salah satu cara pemanfaatannya adalah dengan melebur logam tersebut menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat lagi menggunakan tungku pelebur logam. Penelitian ini akan menganalisa pengaruh variasi tekanan udara terhadap waktu pencairan aluminium, temperatur tungku  dan konsumsi bahan bakar.
Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana pengaruh variasi tekanan udara terhadap waktu pencairan, temperatur tungku dan konsumsi bahan bakar. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan udara terhadap waktu pencairan, temperatur tungku dan pemakaian bahan bakar. Penelitian ini menggunakan pendekatan (1) penelitian jenis kuantitatif dengan teknik penelitian eksperimental. (2) Jenis analisa data yang digunakan adalah One Way Anova dimana data yang dianalisa adalah waktu pencairan, temperatur tungku dan konsumsi bahan bakar. (3) Melalui analisa data dengan metode One Way Anova maka dapat diketahui pengaruh variasi tekanan udara terhadap waktu pencairan, temperatur tungku dan konsumsi bahan bakar.
Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, variasi tekanan udara mempunyai pengaruh terhadap waktu pencairan, temperatur tungku dan konsumsi bahan bakar. Hal ini dibuktikan dari analisa data hasil pengujian menggunakan ANOVA dan pengujian hipotesis. Fhitung untuk  variabel bebas terhadap waktu pencairan aluminium adalah 292,55, lebih besar dari Ftabel sebesar 5,14. Fhitung untuk variabel bebas terhadap temperatur tungku adalah sebesar 114,36, lebih besar dari Ftabel sebesar 5,14. Sedangkan Fhitung untuk variabel bebas terhadap konsumsi bahan bakar adalah sebesar 121,44, lebih besar dari Ftabel sebesar 5,14. Dengan demikian dapat disimpulkan H0 ditolak atau ada pengaruh variasi tekanan udara terhadap waktu pencairan aluminium, temperatur tungku dan konsumsi bahan bakar. Dari hasil Main Effects Plot, diperoleh data bahwa waktu yang dibutuhkan untuk melebur 5 kg alumunium dengan waktu paling cepat yaitu peleburan dengan menggunakan tekanan udara 3 bar, untuk temperatur tungku peleburan tekanan udara 3 bar memiliki temperatur yang paling tinggi. Dan konsumsi bahan bakar yang digunakan untuk melebur 5 kg alumunium dengan pemakaian bahan bakar  paling sedikit adalah proses peleburan dengan tekanan udara 3 bar. 

KATA KUNCI  : Variasi Tekanan Udara, Waktu Pencairan Aluminium, Temperatur Tungku dan Konsumsi Bahan Bakar.


Keyword

a

Reference

DAFTAR PUSTAKA 
Borman, G. L. & Ragland, K.W., 1998. Combustion Engineering. New York, USA: McGraw-Hill.
Istanto T dan Juwana W. 2007. Bahan Perkuliahan Generator Uap edisi pertama. Jakarta : Gava Media.
Muin, S. 1998. Pesawat-Pesawat Konversi Energi I. Jakarta: CV.Rajawali.
Mufarrih, dkk, 2018. Analisa Sifat Mekanik Baja St 41 Pada Proses Pack  Carburizing Menggunakan Media Arang Tempurung Kelapa Sawit Dengan Variasi Holding Time.
Sujono, Rohmat, T.A., 2002. SimulasaiNumerik Karakteristik Pembakaran Bahan Bakar Cair pada Aliran Double Concentric Diffusion Jet Flame Dengan CFD. Jakarta : Penebar Swadaya.
Supriyanto, B, 2007. Pengaruh Kecepatan Udara Terhadap Pembakaran Oli Bekas Menggunakan Atomizing Burner Untuk Peleburan Aluminium. Skripsi S1 Teknik Mesin FT. UNS. Surakarta.
Surdia, T dan Saito, S. 1999. Pengetahuan Bahan Teknik, Cetakan ke-4. PT. Pradnya Paramita, Jakarta.


PUBLISHED

2018-08-20

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 02 No. 04 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI