MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN KREASI TUTUP BOTOL PADA ANAK KELOMPOK B DI RA DARUL ULUM REJOTANGAN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016


Author (Penulis)

AYU WAKHIDATUL KHUSNA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.11.0511P

Abstract

Salah satu aspek proses pada tumbuh kembang anak usia dini adalah perkembangan psikomotorik karena awal dari kecerdasan dan emosi sosialnya. Salah satu perkembangan yang penting adalah motorik halus, yaitu gerakan yang menggunakan otot-otot halus atau sebagian tubuh tertentu. Dilatarbelakangi dari anak merasa bosan dengan permainan yang monoton. Sehingga anak didik dalam menyelesaikan pembelajaran ketrampilan seniatau motorik halus masih rendah. Oleh karena itu, muncul gagasan bagaimana meningkatkan motorik halus anak kelompok B RA Darul Ulum Desa Rejotangan kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: “Apakah melalui bermain kreasi tutup botol dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak pada siswa kelompok B di RA Darul Ulum Rejotangan Tulungagung tahun pelajaran 2015/2016? Subjek dalam penelitian ini adalah anak didik kelompok B RA Darul Ulum Desa Rejotangan kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung, yang berjumlah 20 anak, terdiri dari 12 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, refleksi. Adapun metode pengumpulan data meliputi unjuk kerja dan observasi. Hasil perolehan pada siklus I menunjukkan bahwa ketuntasan belajar anak didik 50%, oleh karena itu diulang pada siklus II. Pada siklus II ketuntasan belajar anak meningkat 65%, tetapi masih kurang memenuhi standar ketuntasan belajar anak sehingga perlu adanya kegiatan lanjutan pada siklus III dan pada siklus III ketuntasan belajar anak meningkat menjadi 80%. Nilai pada hasil ini sesuai standar ketuntasan belajar yang diharapkan, maka penelitian ini dikatakan berhasil. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan bermain kreasi tutup botol dapat meningkatkan motorik halus pada anak kelompok B RA Darul Ulum Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung, sehingga hipotesis diterima. Adapun hambatan serta keterbatasan selama pelaksanaan penelitian adalah masih terdapatnya anak yang tidak mau melakukan unjuk kerja. Untuk itu, perlu adanya pemberian motivasi yang lebih kepada anak agar anak menjadi lebih semangat untuk melakukan kegiatan pembelajaran serta unjuk kerja dalam kegiatan pembelajaran.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-08-11

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 01 No. 04 Tahun 2017

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI