Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa masih terbatas dan kurang bervariasinya guru dalam menggunakan metode permainan ketika kegiatan mengajar berlangsung. Sebagian besar kegiatan memahami bilangan masih menggunakan Lembar Kerja Anak (LKA), buku tulis dan papan tulis dan jarang menggunakan alat Permainan Edukatif (APE) sehingga anak merasa bosan dan kurang memahami makna dari bilangan tersebut. Hal ini menyebabkan kemampuan memahami bilangan 1-10 pada anak kelompok A masih rendah.Permasalahan penelitian ini adalah Apakah melalui pemainan bowling angka sederhana dapat meningkatkan kemampuan memahami bilangan 1-10 pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Panjer Kecamatan Plosoklaten Tahun Pelajaran 2017-2018?Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian anak kelompok A TK Dharma Wanita Panjer Kecamatan Plosoklaten. Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, menggunakan instrumen berupa RPPM, RPPH, lembar penilaian kemampuan memahami bilangan 1-10 dan lembar obsevasi proses belajar pembelajaran. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah melalui permainan bowling angka sederhana dapat meningkatkan kemampuan memahami bilangan 1-10 pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Panjer Kecamatan Plosoklaten tahun pelajaran 2017-2018.
Anggoro Toha. 2010. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka KementerianPendidikan Nasional.
Kusumah Wijaya dan Dedi Dwitagama .2012.Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Indeks.
Morrison S, George. 2016. Dasar-Dasar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta:PT Indeks.
Sujiono Yuliani N. 2014. Metode Pengembangan Kognitif. Jakarta: Universitas TerbukaKementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Admin. 2016. Pengertian Angka Jakarta. tersedia: Http://www.Syedara.com. diunduh 02 Desember 2017
Archiewinata. 2015. Mengenal Bowling. Jakarta. tersedia: https://goodinfoeveryday.com. diunduh 02 Desenber 2017