Berdasarkan hasil penilaian perkembangan kemampuan mengenal konsep sains pada anak kelompok B RA Al Falah Pagu Kecamatan Wates Kabupaten Kediri belum berkembang secara baik, karena media yang digunakan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran hanya berupa gambar dan rata-rata anak belum memahami konsep sains yang jarang diketahui dalam kehidupan sehari-hari, sehingga anak kurang tertarik untuk mengenal konsep sains. Oleh karena itu, guru memberikan solusi dengan menggunakan media kotak metamorfosis kupu-kupu untuk meningkatkan kemampuan mengenal konsep sains pada anak kelompok B RA Al Falah Pagu Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan tiga siklus dengan teknik pengumpulan data berupa lembar penilaian unjuk kerja anak dan lembar observasi guru. Berdasarkan hasil penelitian ini, pada pra tindakan persentase ketuntasan belajar anak yaitu sebesar 35%, pada siklus I meningkat 45%, pada siklus II menjadi 65%, dan pada siklus III menjadi 85%. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah penggunaan media kotak metamorfosis kupu-kupu dapat meningkatkan kemampuan mengenal konsep sains pada anak kelompok B RA Al Falah Pagu Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, sehingga hipotesis penelitian diterima.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Desmita. 2015. Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Fatonah, Siti dan Zuhdan K. Prasetyo. 2014. Pembelajaran Sains. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Piaget, Jean dan Barbel Inhelder. 2016. Psikologi Anak. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sujiono, Yuliani Nurani, dkk. 2014. Metode Pengembangan Kognitif. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Suyadi dan Maulidya Ulfah. 2013. Konsep Dasar PAUD. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Tampubolon, Saur. 2014. Penelitian Tindakan Kelas sebagai Pengembangan Profesi Pendidik dan Keilmuan. Jakarta: Erlangga.