PENGARUH MODEL SCIENTIFIC INQUIRY TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH PADA MATERI OPERASI HITUNG KPK DAN FPB PADA SISWA KELAS V SDN SATU ATAP 2 SURUH KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN AJARAN 2018/2019
Author (Penulis)
ANGGUN RETNO FITRIUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
14.1.01.10.0322Abstract
Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa siswa selalu beranggapan bahwa matematika itu pelajaran yang paling sulit dan membuat siswa takut pada pelajaran matematika ini sehingga mereka malas untuk belajar matematika. Selain itu siswa selalu beranggapan bahwa matematika itu pelajaran yang paling sulit dan membuat siswa takut pada pelajaran matematika ini sehingga mereka malas untuk belajar matematika.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Penerapan model scientific inquiry pada materi operasi hitung KPK dan FPB. (2) Mengukur kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada materi operasi hitung KPK dan FPB setelah pembelajaran dengan menggunakan model scientific inquiry. (3) Mengukur pengaruh pembelajaran dengan model scientific inquiry terhadap kemampuan memecahkan masalah pada materi operasi hitung KPK dan FPB.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian siswa kelas V SDN Satu Atap 2 Suruh. Analisis data yang digunakan adalah SPSS for windows dengan menggunakan uji deskripsi, uji one sample test, dan analisis regresi linier sederhana.
Simpulan hasil penelitian ini adalah (1) penerapan model scientific inquiry yang dilakukan guru pada materi operasi hitung menunjukkan hasil yang baik sesuai dengan langkah-langkah model yang sudah diterapkan. Hal ini terbukti dengan hasil observasi guru diperoleh rata-rata 81 dan angket respon siswa yang berpendapat setuju ata-rata 56%, yang berpendapat ragu-ragu 41% dan yang berpendapat tidak setuju 3%, hasil tersebut menunjukkan hasil yang baik berdasarkan kriteria lembar observasi dan angket respon siswa. (2) Kemampuan mendeskripsikan kenampakan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah pada materi operasi hitung KPK dan FPB setelah pembelajaran dengan menggunakan scientific inquiry mencapai KKM dengan taraf signifikan 5%, terbukti one sample t test didapat thitung (7,099) dengan nilai signifikansi 0,000 <0,05. (3) terdapat pengaruh yang signifikan berdasarkan hasil uji linier sederhana pembelajaran dengan model scientific inquiry terhadap kemampuan dalam memecahkan masalah pada materi operasi hitung KPK dan FPB, terbukti hasil uji Fpada regresi linier sederhana didapat Fhitung (25,382) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05
Kata Kunci : Scientific Inquiry, Kemampuan Memecahkan Masalah, Operasi Hitung KPK Dan FPB
Keyword
aReference
Majid, Abdul. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-RUZ Media.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wang, Amber Yayin. 2011. “Contexts pf Creative Thingking: A Comparison on Creative Perfomance of Student Teachers in Taiwan and the United States”. Journal of International and Cross-Cultural Studies, Volume 2, Issue 1, 2011 : 1-14.
