PENGARUH MODEL INQUIRY TRAINING TERHADAP KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN DAUR HIDUP BEBERAPA HEWAN DI LINGKUNGAN SEKITAR SISWA KELAS IV SDN PRAYUNGAN 1 KECAMATAN LENGKONG KABUPATEN NGANJUK TAHUN AJARAN 2018/2019


Author (Penulis)

DONDU DIAN PURNIA WATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.10.0315

Abstract

ABSTRAK

Dondu dian purnia wati: pengaruh model inquiry training terhadap keaktifan dan kemampuan mendeskripsikan pada materi daur hidup beberapa hewan di lingkungan skitar siswa kelas IV.

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam kelas IV masih rendah yaitu di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Selain itu keaktifan siswa di dalam kelas masih rendah, kurangnya ketrampilan siswa dalam mengeluarkan ide-ide ketika guru mengajukan suatu masalah. Hal ini guru cenderung menggunakan model konvensional, dengan metode ceramah.

Permasalahan penelitian ini adalah (1) Adakah pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di linkungan sekitar tanpa model Inquiry Training? (2) Adakah pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan dilingkungan sekitar menggunakan model Inquiry Training? (3) Adakah perbedaan pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di lingkungan sekitan tanpa menggunakan model Inquiry Trainng dan menggunakan model Inquiry Training? (4) Adakah perbedaan keaktifan antara tanpa menggunakan model Inquiry Training dan menggunakan model Inquiry Trainng?.

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan subyek penelitian siswa kelas IV SDN Prayungan I. Analisis data yang digunakan adalah SPSS 24 for windows dengan menggunakan uji t-tes (paired sample t-test), uji t-test (Independent sample t-test), dan Man Withnney.

Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) ada pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di lingkungan sekitar tanpa model Inquiry Training, terbukti rata-rata posttes 75,3 dengan standart deviasi 5,51 dengan nilai minimum dan maksimum masing-masing 64 dan 82. (2) ada pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup hewan di lingkungan sekitar menggunakan model Inquiry Training, terbukti rata-rata posttes 83,5 dengan standart deviasi 4,10 dengan nilai minimum dan maksimum masing-masing 78-90. (3) ada perbedaan pengaruh kemampuan mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di lingkungan sekitar tanpa model Inquiry Training dan menggunakan model Inquiry Training, terbukti thitung sebesar 5,343 > ttabel 5% 2,024 dengan Standar degress of Freedom 38 atau nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 (4) Ada perbedaan keaktifan tanpa menggunakan model Inquiry Training dan menggunakan model Inquiry Trainng, terbukti nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05.

 

KATA KUNCI  : Inquiry Training, keaktifan, kemampuan mendeskripsikan pada materi daur hidup beberapa hewan di lingkungan sekitar.

 


Keyword

a

Reference

Agustina, Tri.2014. Konsep Dasar IPA Aspek Biologi, Yogyakarta: Penerbit Ombak

 

Arikunto, Suharsimi.2010. Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta

 

Aris,Shoimin. 2014. Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013, Yogyakarta: Ar-ruzz Media

 

Asy’ari Muslichah. 2006.  Penerapan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat dalam Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar.Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma

 

Aunurrahman. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung:Alfabeta

 

BNSP. 2006. Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta

 

Dimyanti dan Mudjiono. 2013.Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta

 

Hadi,dkk.2009. Biologi Insekta Entomologi, Yogyakarta: Graha Ilmu

 

Hasanah, Uswatun. 2016. Pengaruh Model Inquiry Training dan Kemampuan Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar IPA Kelas V SD di Kelurahan Menteng Jakarta Pusat, Jakarta: Universitas Negeri Jakarta

 

Huda, Miftahul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

 

Joyce, dkk.2009. Models Of Teaching, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

 

Nurlaila, Nisa. 2016. Pengembangan Media Mock-Up Pada Model Inquiry Training Di Sekolah Dasar. Tasikmalaya: Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Tasikmalaya

 

Ngalimun. 2014. Strategi dan Model Pembelajaran, Yogyakarta: Aswaja Pressindo

 

Sadirman. 2007. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar,Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

 

Sugiyono.2013.  Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, bandung:alfabeta

 

Samatowa, Usman. 2010. Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar. Jakarta: PT Indeks

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana Prenada Media Group

 

Soemanto, Wasty.2012. Psikologi Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya

 

Susanto, Ahmad. 2015. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

 

Trinandita.2008.Prestasi Belajar.http://ipotes.wordpress.com/prestasi-belajar/(diakses pada tanggal 25 Februari 2013)

 

Uno, B Hamzah. 2008. Model Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara

 


PUBLISHED

2019-02-15

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 03 No. 02 Tahun 2019

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI