Author (Penulis)

LINTANG AMALIA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.10.0230

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil pengamatan, bahwa guru saat melaksanakan kegiatan pembelajaran seringkali kurang mampu meningkatkan minat siswa untuk belajar. Akibatnya siswa kurang antusias untuk mengikuti pembelajaran. Rencana pembelajaran yang digunakan guru terlalu monoton. Sebagian besar kegiatan yang dilakukan di kelas menggunakan metode ceramah sehingga dapat membuat kejenuhan siswa saat belajar. Keadaan pembelajaran di kelas yang kurang mampu untuk membangkitkan antusias siswa dalam belajar berimbas pada hasil belajar siswa yang kurang memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari nilai tes yang diberikan hasilnya masih banyak yang di bawah KKM 75. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran jigsaw didukung media audio visual terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri tahun ajaran 2018-2019; (2) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran jigsaw tanpa didukung media audio visual terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri tahun 2018/2019; (3) Untuk mengetahui adanya perbedaan pengaruh antara menggunakan model jigsaw didukung media audio visual dibanding dengan model jigsaw tanpa didukung media audio visual terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian tumbuhan dengan lingkungan untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri tahun 2018/2019. Pendekatan menggunakan kuantitatif, teknik penelitian menggunakan eksperimen dengan desain Nonrandomized Control Group Pretest-Postest Design. Subyek penelitian siswa kelas V SDN Punjul I terdiri dari 28 siswa pada kelas V-A (kelompok eksperimen) dan 22 siswa kelas V-B (kelompok kontrol). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen berupa tes. Teknik analisis yang digunakan adalah t-test. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa: (1) Penggunaan Model pembelajaran jigsaw didukung Media Audio Visual berpengaruh terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri, dengan ketuntasan klasikal 89%, terlihat dari tingginya th = 16,644>tt 1%= 2,831 (2) Pengaruh model pembelajaran jigsaw tanpa didukung media audio visual terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan tertentu untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri, dengan ketuntasan klasikal 70%, terlihat dari tingginya th = 19,323 > tt 1% = 2,831(3) Ada perbedaan pengaruh antara penggunaan Model pembelajaran jigsaw didukung Media Audio Visual dibanding Model pembelajaran jigsaw tanpa didukung Media Audio Visual terhadap kemampuan mengidentifikasi penyesuaian diri tumbuhan dengan lingkungan untuk mempertahankan hidup pada siswa kelas V SDN Punjul 1 Kabupaten Kediri, dengan keunggulan pada penggunaan model pembelajaran jigsaw dengan didukung media audio visual dari KE:87,45 > KK:72,36. Kata Kunci: Model Jigsaw, Media Audio Visual, Mengidentifikasi Penyesuaian Diri Tumbuhan Dengan Lingkungan Untuk Mempertahankan Hidup

Keyword

a

Reference

DPR RI. 2003. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sinar Grafika. Rusman. 2012. Belajar dan pembela-jaran berbasis komputer mengem-bangkan profesionalisme guru abad 21. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi Mix Methods. Bandung: Alfabeta. Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Prak-teknya. Jakarta: Bumi Aksara. Wardani. 2002. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka. Wati, Ega Rima. 2016. Ragam Media Pembelajaran. Kata Pena: Yogya-karta.

PUBLISHED

2020-02-13

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 03 No. 04 Tahun 2019

Download PDF

Download PDF Kembali Home