PENGARUH METODE CERITA BERANTAI TERHADAP KEMAMPUAN MENYAMPAIKAN PESAN YANG DITERIMA MELALUI TELEPON SESUAI DENGAN ISI PESAN PADA SISWA KELAS IV SDN NGUNGGAHAN KABUPATEN TULUNGAGUNG
Author (Penulis)
LUKFI NOVIYANTIUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
14.1.01.10.0228Abstract
ABSTRAK
Lukfi Noviyanti : Pengaruh Metode Cerita Berantai terhadap Kemampuan Menyampaikan Pesan yang diterima melalui Telepon sesuai dengan Isi Pesan pada Siswa Kelas IV SDN Ngunggahan Kabupaten Tulungagung, Skripsi, PGSD, FKIP UN PGRI Kediri, 2019.
Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan, bahwa kemampuan menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan pada siswa kelas IV di SDN 1 Ngunggahan Kabupaten Tulungangung masih di bawah KKM (75) dengan nilai rata-rata 65.00. Hal tersebut terjadi karena proses pembelajaran masih berpusat pada guru sehingga siswa menjadi pasif dan cenderung monoton sehingga tujuan pembelajaran yang dicapai kurang maksimal.
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui kemampuan menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan pada siswa kelas IV tanpa menggunakan metode cerita berantai (2) dan dengan menggunakan metode cerita berantai. (3) Mengetahui perbedaan kemampuan menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan dengan metode cerita berantai dan tanpa menggunakan metode cerita berantai pada siswa kelas IV.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian siswa kela IV SDN 1 Ngunggahan Kabupaten Tulungangung. Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan uji-T pada taraf signifikan 5%.
Simpulan dari penelitian ini adalah : (1) Kemampuan siswa menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon tanpa menggunakan metode cerita berantai masih di bawah KKM (75). Terbukti dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 68,61. (2) Kemampuan siswa menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon menggunakan metode cerita berantai di atas KKM (75). Terbukti dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 83,26. (3) Dari uji hipotesis di diketahui bahwa Sig. (2-tailed) yang diperoleh sebesar 0,001, maka berdasarkan kriteria Sig (2-tailed) 0,001 < 0,05 maka Ho ditolak yang berarti Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan pada penggunaan metode cerita berantai terhadap kemampuan menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan pada siswa kelas IV SDN Ngunggahan Kabupaten Tulungagung.
Sehingga dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan penggunaan metode cerita berantai terhadap kemampuan menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan pada siswa kelas IV SDN Ngunggahan Kabupaten Tulungagung.
` Kata Kunci : Metode Cerita Berantai, Kemampuan Menyampaikan Pesan yang Diterima
Keyword
aReference
DAFTAR PUSTAKA
Akhadiah, Subarti dkk. 2010. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Dewi, R. N. L., & LAILA, A. (2017). PENGARUH METODE MAKE A MATCH DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL KEKHASAN BANGSA INDONESIA SEPERTI KEBHINEKAAN SISWA KELAS III SDN PURWODADI KEC. KRAS KAB. KEDIRITAHUN AJARAN 2015. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 2(2), 170-189.
Faridah, dkk. 2013. Peningkatan Kemampuan Menyimak Menggunakan Teknik Permainan Berbisik Berantai di Kelas V Sekolah Dasar Negeri 19 Sungai Pinyuh. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran (Online). Vol 2. No.6. http://id.portalgaruda.org. Diakses 11 November 2018.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Malahayati, Murti Krisna T. 2012. 50 Permainan Edukatif untuk Mengembangkan Potensi & Mental Positif. Yogyakarta: PT Citra Aji Prama.
Mukmin, B. A. (2016). PENGEMBANGAN BUKU AJAR IPA BERBASIS PROBLEM SOLVING SISWA KELAS V SD. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Sekolah Dasar, 1(02).
