Survei Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani dan Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa SMP/MTS Negeri se-Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung
Author (Penulis)
INA MESTI YULIANAUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
14.1.01.09.0158Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi ketersediaan dan kelayakan sarana dan prasarana sangatlah penting untuk kelancaran kegiatan belajar mengajar pendidikan jasamani. Hal ini dikarenakan dengan ketersediaan dan kelayakan peralatan dapat menimbulkan pembelajaran efektif dan efisien, sehingga kesegaran jasmani siswa dapat dioptimalkan. Namun dari hasil observasi di dalam gudang tesebut masih ada beberapa peralatan pendidikan jasmani yang kurang terawat dengan baik. serta kondisinya sudah tidak layak seperti permukaan bola yang sudah halus dan kurang keras, sehingga daya pantulnya kurang masimal. Permasalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana sarana dan prasarana di SMP/MTs Negeri Kelas VII se-Kecamatan Ngantru? 2) Bagaimana tingkat kebugaran jasmani siswa SMP/MTs Negeri Kelas VII se-Kecamatan Ngantru? 3) Adakah keterkaitan antara sarana dan prasarana terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa SMP/MTs Negeri Kelas VII se-Kecamatan Ngantru?. Penelitian ini merupakan metode survei yang merupakan suatu metode penelitian yang digunakan dalam penelitian deskriptif untuk menggambarkan fenomena yang ada Pendekatan peneitaian dalam penelitian ini menggunakan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VII sebanyak 2 SMP Negeri dan 1 MTs Negeri se-Kecamatan Ngantru yang berjumlah 90 siswa. Sampel diambil dengan total sapmling didapatkan sebanyak 90 siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif..Kesimpulan hasil penelitian ini adalah : 1) Sarana prasarana SMP/MTs Negeri Se-kecamatan Ngantru Tulungagung sarana prasarana dengan persentase 90% masuk kategori baik. 2) Tingkat kebugaran jasmani pada di SMP/MTs Negeri Kelas VII se-Kecamatan Ngantru menunjukkan bahwa sebagian besar memiliki kebugaran jasmani yang sedang yaitu sebanyak 46,7% dan sebagiannya lagi memiliki kebugaran jasmani yang baik yaitu sebanyak 33,3%. 3) Terdapat keterkaitan antara sarana dan prasarana terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa SMP/MTs Negeri Kelas VII Se-Kecamatan Ngantru, dengan sarana dan prasaran yang memadai dapat dimanfaatkan siswa dan guru untuk memperlancar proses pembelajaran dan meninggkatkan kebugaran jasmani siswa. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan kepada sekolah khususnya SMP/MTs Negeri Kelas VII se-Kecamatan Ngantru harus mampu memfasilitasi pembelajaran pendidikan jasmani secara maksimal agar tujuan pembelajaran pendidikan jasmani dapat tercapai dengan maksimal.
Keyword
aReference
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Arman. 2014. Sarana Prasarana Olahraga dengan Efektivitas Pembelajaran. Jurnal of Physical Education,2(6) : 2337-4535.
Irianto, Djoko Pekik. 2004. Bugar dan Sehat dengan Berolahraga. Yogyakarta Andi offset.
Lutan, Rusli dkk. 2001. Pendidikan Kebugaran Jasmani: Orientasi Pembinaan di sepanjang hayat. Jakarta: depdiknas.
Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), Dan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA)
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D .Bandung : Alfabeta
Widiastuti. 2015. Tes dan Pengukuran Olahraga. Jakarta : Rajawali Pers.
