PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP ALJABAR
Author (Penulis)
SASONGKO WICAKSONOUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
14.1.01.05.0088Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi adanya proses pembelajaran yang bersifat teacher-centered yang membuat siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran. Adanya siswa yang kurang aktif saat proses pembelajaran akan berpengaruh pada hasil belajarnya dan membuat siswa cepat bosan di karenakan siswa hanya menghafal konsep saja bukan memahami konsep. Oleh karena itu, hendaknya dilakukan perubahan paradigma proses pembelajaran yang bersifat teacher-centered ke proses pembelajaran berorientasi student-centered.Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran dengan model inquiry terbimbing di SMA Pawyatan Daha Kediri?, (2) Adakah pengaruh model pembelajaran inquiry terbimbing terhadap hasil belajar siswa untuk memahami konsep aljabar? Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitian siswa kelas XI A dan B SMA Pawyatan Daha Kediri. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrumen – instrumen antara lain RPP, Lembar Obsevasi Guru dan Siswa, Lembar Soal Pret-test dan Post-test. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran inquiry terbimbing di SMA Pawyatan Daha Kediri berlasung baik. Terlihat dari hasil lembar observasi Siswa 80,35 dengan kriteria sangat baik dan lembar obsevasi guru 71,42 dengan kriteria baik. (2) Ada pengaruh kemampuan siswa untuk memahami konsep aljabar yang di ajarkan dengan model pembelajaran inquiry terbimbing terlihat dari hasil uji hipotesis dengan uji T independent bahwa nilai sig (2-tailed)<∝ artinya terdapat perubahan nilai rata – rata di kelas eksperimen dan kontrol dan bisa juga membandingkannilai rata – rata hasil belajar matematika siswa di kelas eksperimen adalah 74,52 dan di kelas kontrol 49,76.
Kata Kunci: Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing, Hasil Belajar Matematika, Konsep Aljabar
Penelitian ini dilatar belakangi adanya proses pembelajaran yang bersifat teacher-centered yang membuat siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran. Adanya siswa yang kurang aktif saat proses pembelajaran akan berpengaruh pada hasil belajarnya dan membuat siswa cepat bosan di karenakan siswa hanya menghafal konsep saja bukan memahami konsep. Oleh karena itu, hendaknya dilakukan perubahan paradigma proses pembelajaran yang bersifat teacher-centered ke proses pembelajaran berorientasi student-centered.Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran dengan model inquiry terbimbing di SMA Pawyatan Daha Kediri?, (2) Adakah pengaruh model pembelajaran inquiry terbimbing terhadap hasil belajar siswa untuk memahami konsep aljabar? Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitian siswa kelas XI A dan B SMA Pawyatan Daha Kediri. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrumen – instrumen antara lain RPP, Lembar Obsevasi Guru dan Siswa, Lembar Soal Pret-test dan Post-test. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran inquiry terbimbing di SMA Pawyatan Daha Kediri berlasung baik. Terlihat dari hasil lembar observasi Siswa 80,35 dengan kriteria sangat baik dan lembar obsevasi guru 71,42 dengan kriteria baik. (2) Ada pengaruh kemampuan siswa untuk memahami konsep aljabar yang di ajarkan dengan model pembelajaran inquiry terbimbing terlihat dari hasil uji hipotesis dengan uji T independent bahwa nilai sig (2-tailed)<∝ artinya terdapat perubahan nilai rata – rata di kelas eksperimen dan kontrol dan bisa juga membandingkannilai rata – rata hasil belajar matematika siswa di kelas eksperimen adalah 74,52 dan di kelas kontrol 49,76.
Kata Kunci: Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing, Hasil Belajar Matematika, Konsep Aljabar
Keyword
aReference
Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar – dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Darmawan, Deni. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Depdiknas.2005. Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.Jakarta : Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Elika Dwi Murwani. (2006). “Peran Guru dalam Membangun Kesadaran Kritis Siswa”. Jakarta: Jurnal Pendidikan Penabur. (No.06/Th.V/Juni 2006).
Jatmiko. (2015). “Hubungan Motivasi Belajar Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMK Nahdhatul Ulama Pace Nganjuk.” Kediri: Jurnal Math Educator Nusantara. Vol. 1/No. 2.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: CV. Alfa Beta.
Santia. Ika, dkk. 2017. Modul Pelatihan SPSS. Kediri: UNP Kediri.
Tim Dosen Fakultas Tarbiyah UIN Maulana Malik Ibrahim. 2010. Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG). Malang: UIN Malang Pess.
