PROFIL KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI KECERDASAN EMOSIONAL PADA MATERI BARISAN DAN DERET ARITMATIKA DI SMK NEGERI 1 NGASEM


Author (Penulis)

DESY RISKY PUTRI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.05.0045

Abstract

ABSTRAK

Penilitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneiliti selama  melakukan PPL di sekolah, bahwa kemampuan penalaran siswa masih kurang. Selain kemampuan penalaran ada juga yang mempengaruhi kebiasaan siswa dalam menyelesaikan masalah kurang mengasah kecerdasan emosionalnya. Kemampuan penalaran matematis merupakan kemampuan aktivitas berpikir untuk mendapatkan kesimpulan dengan cara memilah apa yang penting dan tidak penting dalam menyelesaikan masalah serta memberikan bukti penyelesaian masalah. Kemampuan penalaran pada siswa berdampingan dengan kecerdasan emosional. Kecerdasan emosional merupakan kecerdasan yang dimiliki siswa dalam hal ketrampilan-ketrampilan dalam menyelesaikan sebuah masalah.

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematis siswa ditinjau dari kecerdasan emosional pada materi barisan dan deret aritmatika. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah 3 siswa yang telah dikategorikan dalam kecerdasan emosional tinggi, sedang dan rendah. Ketiga subjek tersebut kemudian diberikan tes kemampuan penalaran matematis dengan indikator, 1) mengajukan dugaan, 2) melakukan manipulasi matematika, 3) memberikan bukti atau alasan dalam penyelesaian masalah, 4) menarik kesimpulan dari pernyataan sebelumnya. Selanjutnya, untuk mendapatkan hasil yang lebih mendalam dilakukan kepada subjek penelitian.

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi mampu mengajukan dugaan, memanipulasi, memberikan bukti dan menyimpulkan terhadap masalah soal yang diberikan. Sedangkan siswa yang memiliki kecerdasan emosional sedang mampu memanipulasi dan menyimpulkan masalah soal yang diberikan. Berbeda dengan siswa yang memiliki kecerdasan emosional rendah mampu memberikan bukti penyelesaian namun kurang dalam pemahaman masalah soal yang diberikan.

KATA KUNCI  : Kemampuan Penalaran Matematis, Kecerdasan Emosional


Keyword

a

Reference

DAFTAR PUSTAKA

 

Depdiknas (2006). Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Depdiknas.

Miles, M.B, Huberman, A.M, dan Saldana, J. 2014. Qualitative Data Analysis, A Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications. Terjemahan Tjetjep Rohindi, UI-Press.


PUBLISHED

2019-02-14

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 03 No. 02 Tahun 2019

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI