ABSTRAK
penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa pembelajaran
matematika disekolah masih didominasi pada penggunaan model pembelajaran yang berpusat pada
guru dan siswa hanya memperoleh materi yang telah disampaikan oleh guru. Akibatnya suasana kelas
menjadi monoton, pasif dan membosankan. Hal tersebut dapat dilihat dari motivasi belajar siswa yang
rendah dan pada akhirnya hasil belajar siswa pun menjadi rendah. Sehingga tujuan dari penelitian ini
untuk mengetahui (1) Adakah peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan motivasi belajar rendah
pada materi bangun ruang sisi datar sesudah diberikan model pembelajaran kooperatif tipe Group
Investigation? (2) Adakah peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan motivasi belajar sedang pada
materi bangun ruang sisi datar sesudah diberikan model pembelajaran kooperatif tipe Group
Investigation? (3) Adakah peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan motivasi belajar tinggi pada
materi bangun ruang sisi datar sesudah diberikan model pembelajaran kooperatif tipe Group
Investigation? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dan termasuk dalam
penelitian Pra-Eksperimen, dengan desain penelitian One Group Pretest-Postest. Penelitian ini
dilakanakan di SMP Negeri 3 Kertosono, dengan populasi seluruh siswa kelas VIII. Dan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-I yang berjumlah 30 siswa. Uji hipotesis dalam
penelitian ini menggunakan Uji Paired sample t-test. Sehingga dari analisis data, diperoleh bahwa, (1)
Ada peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan motivasi belajar rendah pada materi bangun ruang
sisi datar sesudah diberikan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation. Dapat dilihat
dari . (2) Ada peningkatan hasil belajar siswa SMP dengan motivasi belajar
sedang pada materi bangun ruang sisi datar sesudah diberikan model pembelajaran kooperatif tipe
Group Investigation. Dapat dilihat dari . (3) Ada peningkatan hasil belajar
siswa SMP dengan motivasi belajar tinggi pada materi bangun ruang sisi datar sesudah diberikan
model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation. Dapat dilihat dari nilai signifikan = 0.048.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Arikunto, Suharsimi. 2015. Dasar-
dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:
Rineka Cipta
[2] Depdiknas. 2006. Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia, Nomor 23
Tahun 2006, Tentang Standar
Kompetensi Lulusan untuk Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: Depdiknas
[3] Dimyati dan Mudjiono. 2010.
Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:
Rineka Cipta
[4] Kurniasih, Imas dan Berlin Sani.
2017. Ragam Pengembangan
Model Pembelajaran Untuk
Peningkatan Profesionalitas Guru.
Bandung: Kata Pena
[5] Nashar, M. 2004. Peranan
Motivasi & Kemampuan Awal.
Jakarta: Delia Press
[6] Suwaji, Untung Trisna. 2008.
Permasalahan Pembelajaran
Geometri Ruang SMP dan
Alternatif Pemecahannya.
Jogjakarta: Pusat Pengembangan
dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan Matematika