Author (Penulis)

ATIK SETYANINGRUM
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.02.0046P

Abstract

Kondisi awal hasil ulangan harian sebagian besar masih di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM), sebanyak 36 siswa, secara klasikal baru. mencapai 59,09% (21 siswa) sedangkan yang ditetapkan yaitu 75% secara klasikal siswa telah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah yaitu ?60 untuk mata pelajaran Sejarah Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan Bagaimanakah aktivitas guru dan siswa dalam penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group. Investigation pada pembelajaran Sejarah pada Siswa Kelas IX-A SMP Negeri 1 Gampengrejo Kabupaten Kediri? Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui aktivitas dan hasil belajar dalam penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation dalam pembelajaran Sejarah pada siswa kelas IX-A SMP Negeri 1 Gampengrejo Kabupaten Kediri?. Penelitian ini bertempat di SMP Negeri 1 Gampengrejo Kabupaten Kediri. Waktu penelitian mulai tanggal 21 Januari 2016 sampai dengan 16 Maret 2016. Subjek penelitian adalah siswa yang terdaftar pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016 sebanyak 36 siswa, terdiri dari 20 siswa laki-laki serta 16 siswa perempuan. Prosedur dalam penelitian ini adalah : (1) perencanaan; (2) pelaksanaan tindakan; (3) obsevasi; (4) evaluasi; dan (5) refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus, dan tiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru awal penelitian mencapai 62,96% kualifikasi Cukup (C) pada akhir penelitian meningkat menjadi 92,59% dengan kualifikasi Amat Baik (A). Demikian juga aktivitas siswa yang dilaksanakan secara kelompok awal penelitian baru mencapai rata-rata 56,25% dengan kualifikasi Cukup (C) pada akhir penelitian berangsur-angsur naik menjadi 89,46% dengan kualifikasi Amat Baik (A). Hasil belajar pada materi Perjuangan Merebut Irian Barat pada siswa kelas IX-A SMP Negeri 1 Gampengrejo Kabupaten Kediri Semester II Tahun Pelajaran 2015/2016 dapat ditingkatkan melalui penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation. Pada siklus I, mencapai 68,18% (25 siswa) tuntas dengan nilai rata-rata 69,10 dan pada siklus II hasil belajar siswa meningkat menjadi 95,45% (34 siswa) tuntas dengan nilai rata-rata 78,64, sedangkan 2 siswa (4,55%) dinyatakan belum tuntas. Dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas IX-A SMP Negeri 1 Gampengrejo Kabupaten Kediri pada materi ajar tentang Perjuangan Merebut Irian Barat dapat meningkat.

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2016-08-15

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Download PDF

Download PDF Kembali Home