ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa masih dijumpai para siswa yang belum memiliki karakter bertanggung jawab. Hal ini tampak dari siswa yang terlambat datang ke sekolah, kurang bersemangat dalam proses belajar mengajar, menggantungkan diri terhadap teman, kurang peduli terhadap lingkungan sekitar, masih adanya siswa yang pergi ke kantin dan duduk-duduk bergerombol ketika pelajaran sedang berlangsung serta absensi siswa yang tidak masuk tanpa keterangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh cinema therapy terhadap karakter bertanggung jawab siswa SMAN 1 Purwoasari, Kediri, Jawa Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode penelitian pre experimental design dengan desain yang digunakan adalah one-group pretest-posttest design. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas X IIS 1 SMAN 1 Purwoasri sebanyak 32 siswa. Penelitian ini menggunakan dua metode pengumpulan data yaitu skala psikologis karakter bertanggung jawab siswa dan rencana pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling (RPLBK). Analisis data pada penelitian ini menggunakan paired sample t test untuk menunjukkan pengaruh cinema therapy terhadap karakter bertanggung jawab siswa.Berdasarkan hasil uji paired sample t test didapatkan hasil sebesar -12,276 yang berarti thitung> ttabel yaitu -12,276 > 2,042, maka dari hasil tersebut dapat disimpulkan ada pengaruh dalam penggunaan teknik cinema therapy terhadap karakter bertanggung jawab siswa. Untuk uji hipotesis diperoleh sig. 0,000 (α 0,05), maka Ha diterima dan H0 ditolak sehingga membuktikan bahwa cinema therpy berpengaruh untuk meningkatkan karakter bertanggung jawab siswa.Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Guru BK dapat memberikan teknik cinema therapy dalam layanan bimbingan untuk menyelesaikan dan atau mengantisipasi terjadinya permasalahan siswa. (2) Penelitian selanjutnya diharapkan juga dapat meneliti mengenai faktor-faktor yang lainnya, yang memungkinkan dapat menggunakan teknik cinema therapy dalam layanan bimbingannya.
DAFTAR PUSTAKA
Demir, Elif Senem. 2008. Cinema
Therapy. Psychology Jurnal Of Metu. (http://psinema.metu.edu.tr/makale/cinematherapy.pdf), diunduh pada 14 Mei 2017.
Jasmine, Annisa Sekar. 2016. Pengaruh
Terapi Film (Cinema Therapy) Terhadap Peningkatan Swakelola Belajar Pada Siswa Kelas 8 SMP N 2 Berbah, Sleman, Yogyakarta. (http://eprints.uny.ac.id/40137/1/skripsi.pdf), diunduh pada 14 Mei 2017
Rachmawati, Eka Mitra. 2012. Hubungan
Antara Tanggung Jawab Siswa Dalam Lingkup Pendidikan Dan Persepsi Siswa Terhadap Efektivitas Mengajar Guru Matematika. (http://lib.ui.ac.id), diunduh pada 25 Mei 2017.
Saputri, Hana Catur. 2013. Upaya
Meningkatkan Tanggung Jawab Dan Prestasi Belajar IPA Pada Materi Pesawat Sederhana Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS (Think Pair Share) Di SD Negeri 3 Banjarparakan. (http://repository.ump.ac.id/174/Bab%2520ii_Hana%2520Catur%2520S.pdf), diunduh pada 22 Juli 2017.
Sriwilujeng, Dyah. 2017. Panduan
Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter. Jakarta: Esensi, Devisi Penerbit Erlangga.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta