UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI PERILAKU MEMBOLOS SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2017/2018


Author (Penulis)

SUCI WULANDARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

14.1.01.01.0046

Abstract

Abstrak

 

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa di SMA Negeri 6 Kediri masih banyak siswa yang membolos sekolah.Tujuan peneliti yaitu untuk mengetahui bagaimana Upaya Guru BK Mengatasi siswa Membolos Sekolah di SMA Negeri 6 Kediri.Permasalahan penelitian ini adalah (1) Apakah yang melatarbelakangi siswa kelas x membolos?(2) Apa faktor-faktor penyebab perilaku membolos? (3) Bagaimana upaya guru BK dalam mengatasi perilaku membolos?.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan subyek penelitian 5 guru BK dan sekundernya 2 siswa kelas X di SMA Negeri 6 Kediri. Penelitian ini jenis deskriptif dan teknik yang di gunakan dalam pengumpulan data menggunakan instrumen wawancara, pedoman observasi, dan dokumentasi dikelola dengan cara mereduksi data, penyajian data serta menarik kesimpulan dari data yang diperoleh kemudian data dianalisis dengan menggunakan  Metode Triangulasi Sumber untuk membuktikan keabsahan temuan.Kesimpulan hasil penelitian ini bahwa ditemukan banyak siswa yang suka membolos sekolah, motivasi belajar yang kurang, dan kurangnya kesadaran terhadap pentingnya pendidikan. Adapun Upaya Guru BK Dalam Mengatasi Perilaku Siswa Kelas X di SMA Negeri 6 Kediri yaitu: (1) Guru BK memberikan layanan bimbingan klasikal maupun bimbingan kelompok di dalam kelas tentang perilaku membolos; (2) Guru BK melakukan konseling individu maupun konseling kelompok; (3) Apabila siswa membolos lebih dari 3x maka orang tua atau wali murid dipanggil untuk datang ke ruang BK. Kemudian siswa harus melakukan absensi setiap hari di ruang BK. Guna meninjau perubahan yang ada pada siswa.Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini direkomendasikan bahwa (1) Guru BK lebih dalam menjalin komunikasi antar peserta didik; (2) Guru BK menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait seperti wali kelas dan guru mata pelajaran; (3) Dan guru BK menumbuh kembangkan minat peserta didik untuk senantiasa datang ke ruang BK untuk berkonsultasi setiap permasalahan yang dihadapi.

 

 

Kata Kunci :guru bimbingan dan konseling, perilaku membolos siswa.


Keyword

a

Reference

DAFTAR PUSTAKA

Erwin, W. 2017. Masalah-masalah

Peserta Didik Dalam kelasDan Solusinya. Yokyakarta: Araska Publisher.

 

Handoko, A. 2013. Mengatasi

Perilaku Membolos Melalui Konseling IndividualMenggunakan Pendekatan Behavior Dengan Teknik Self Management Pada Siswa Kelas X Tkj Smk Bina Nusantara Ungaran Tahun Ajaran 2012/2013. (Online), tersedia:http://lib.unnes.ac.id/17814/1/1301407016.pdf, diunduh 27 Oktober 2017.

 

Moleong, L. J. 2011. Metodologi

Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.

 

Moleong, L. J. 2016. Metodologi

Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

                          Offset.

 

Naresswari, M. S. 2015.

Pengendalian Sosial dalam Mengatasi Perilaku Membolos di SMA Santun Untan Pontianak. Jurnal. (Online), tersedia: http://jurnal.untan.ac.id/index.php, diunduh 16 Januari 2018.

 

 

Sugiyono. 2010. Pemahaman

Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.


PUBLISHED

2018-08-21

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 02 No. 11 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI