IMPLEMENTASI METODE K-MEANS UNTUK KEPINDAHAN PENDUDUK STUDI KASUS KANTOR DESA TUGUREJO KABUPATEN KEDIRI
Author (Penulis)
FREDY NUR AZIZY
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.03.02.0075
Abstract
ABSTRAK FREDY NUR AZIZY : Implementasi Metode K-Means Untuk Kepindahan Penduduk Studi Kasus Kantor Desa Tugurejo Kabupaten Kediri. Kata Kunci : Pengklasifikasian, Data Mining, Clustering, K-Means, Euclidean Distance. Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan peneliti, bahwa banyaknya data yang dipunyai sebuah instansi bisa menyebabkan kesulitan dalam mengelola data tersebut untuk kepentingan instansi. Akibatnya banyak membuang waktu dalam pengkasifikasian yang dilakukan. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana cara merancang sistem untuk pengolahan data kantor dengan menggunakan metode clustering? Di dalam penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Rekayasa Perangkat Lunak dengan subyek penelitian pelayanan kepindahan penduduk di Kantor Desa Tugurejo. Penelitian ini menggunakan algortima k-means dalam mengelompokkan data warga mutasi. Data warga mutasi dikelompokkan berdasarkan jumlah kluster yang ditentukan. Selanjutnya, setiap data/obyek ditempatkan berdasarkan kluster terdekat menggunakan konsep jarak euclidean distance. Proses tersebut terus dilakukan sampai pusat kluster tidak berubah lagi. Hasil penelitian ini adalah (1) Melalui algoritma K-Means ini terbukti dapat membantu mengelompokan data warga mutasi dalam jumlah besar berdasarkan kluster yang telah ditentukan secara random (acak). (2) Dengan menggunakan metode Clustering dengan algoritma K-Means terbukti dapat mengelola dan mengelompokkan data warga mutasi secara otomatis. Berdasarkan hasil penelitian ini, direkomendasikan : (1) Tujuan pokok penggunaan algoritma k-means ini adalah untuk mengetahui tingkat kepadatan kepindahan penduduk tiap tahun pada Desa Tugurejo. Oleh sebab itu karyawan Kantor Desa Tugurejo sebagai pengguna aplikasi ini harus mengutamakan proses yang mendukung kelancaran penggunaan dan perawatan aplikasi ini. (2) Karyawan Kantor Desa Tugurejo perlu mengembangkan lagi aplikasi yang telah dibuat oleh peneliti.