ANALISIS KINERJA PENGEMBANGAN DAN PERLAKUAN AKUNTANSI UNTUK ASET BERSEJARAH ( Study Fenomenologi Pada Penglola Museum Ajuk Ladang Kab. Nganjuk )
Author (Penulis)
MARIATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.02.01.0278
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi perlakuan akuntansi untuk aset bersejarah pada Museum Anjuk
Ladang dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan kejelasan tentang standar
akuntansi aset bersejarah yang seharusnya diterapkan oleh pihak pengelola Museum Anjuk Ladang.
Permasalahan penelitian ini adalah (1). Bagaimana dinas terkait menyajikan dan
mengungkapkan Museum Anjuk Ladang Nganjuk ini dalam laporan keuangan? (2). Metode apakah
yang yang digunakan oleh dinas terkait untuk menilai Museum Anjuk Ladang Nganjuk ? (3). Apakah
perlakuan akuntansi untuk Museum Anjuk Ladang Nganjuk ini sesuai dengan standar akuntansi yang
berlaku sekarang?. Tujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan
aset-aset bersejarah di Museum Anjuk Ladang, baik dari pengakuan, penilaian, penyajian dan
pengungkapan dalam laporan keuangan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi fenomenologi pada hasil wawancara
dengan informan penelitian. Data yang dianalisis adalah hasil wawancara dengan akademisi, dinas
terkait dan pengelola Museum Anjuk Ladang Kab. Nganjuk. Data tersebut didapatkan melalui proses
wawancara langsung.
Hasil penelitian ini adalah pihak Museum Anjuk Ladang masih mengaitkan pengertian aset
bersejarah dengan cagar budaya. Pihak Museum mengakui Aset Bersejarah dengan “tanpa nilai”
karena umur aset yang tidak dapat ditentukan dengan mudah. Dalam praktik akuntansi aset bersejarah
pada pengelolaan Museum Anjuk Ladang masih belum sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh
pemerintah, karena tidak melakukan penilaian dan tidak menyajikan aset bersejarah dalam Catatan
atas Laporan Keuangan.
KATA KUNCI : Aset bersejarah, pengakuan, pengukuran, penilaian, penyajian.