Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten Kediri Tahun 2011-2015
Author (Penulis)
MIRNA PATMIASARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.02.01.0100
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten Kediri tahun 2011-2015 dilihat dari: (1) Rasio Derajat Desentralisasi, (2) Rasio Kemandirian, (3) Rasio Efektivitas PAD, (4) Rasio Keserasian, dan (5) Rasio Pertumbuhan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Kediri. Pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan deskriptif kuantitatif dengan rumus: Rasio Derajat Desentralisasi, Rasio Kemandirian, Rasio Efektivitas PAD, Rasio Keserasian, dan Rasio Pertumbuhan.
Hasil analisis menunjukkan bahwa Kinerja Keuangan Kabupaten Kediri tahun anggaran 2011-2015 dilihat dari (1) Rasio Derajat Desentralisasi yaitu 7,43%, 8,13%, 11,35%, 14,29%, 12,56% dinyatakan mengalami peningkatan (2) Rasio Kemandirian Keuangan Daerah yaitu 8,03%, 8,85%, 12,80%, 16,68%, 15,69% dinyatakan baik (3) Rasio Efektivitas PAD yaitu 113,82%, 136,50%, 130,63%, 128,32%, 106,56% digolongkan sangat efektif(4) Rasio Keserasian diketahui atas belanja operasional dan belanja modal yaitu 82,54%, 79,34%, 81,14%, 76,53%, 76,51% dan 16,94%, 20,27%, 18,32%, 17,80%, 23,23% dinyatakan sesuai dengan proporsi (5) Rasio Pertumbuhan Kabupaten Kediri tahun anggaran 2011-2015 positif dan dinyatakan baik, tetapi pertumbuhan belanja modal ada yang bernilai negatif pada tahun 2012-2013 yaitu -3,05%.
Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan agar Pemerintah Kabupaten Kediri dapat mengoptimalkan penerimaan dari potensi pendapatannya yang telah ada maupun yang belum diolah agar dapat meningkatkan pendapatan asli daerah untuk dapat dialokasikan ke sektor pembangunan dan pelayanan masyarakat, serta diharapkan Pemerintah Kabupaten Kediri dapat mempertahankan kinerjanya agar tidak terjadi penurunan rasio berikutnya.
Kata kunci: kinerja keuangan, rasio derajat desentralisasi, rasio kemandirian, rasio efektivitas PAD, rasio keserasian, rasio pertumbuhan.