PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI UMUM (DAU), DANA BAGI HASIL (DBH), DAN SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SiLPA) TERHADAP ALOKASI BELANJA MODAL DALAM APBD PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI JAWA TIMUR PERIODE 2014-2015
Author (Penulis)
NILLA YULIAN DWI ANGGI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.02.01.0048
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa selama ini pemerintah daerah lebih banyak menggunakan pendapatan daerah dan sumber dana daerah untuk keperluan belanja operasi dari pada belanja modal. Selain itu, masih banyak sumber dana daerah yang masih kurang dialokasikan untuk belanja modal. Padahal jika dilihat dari segi manfaat, pengalokasian anggaran ke sektor belanja modal sangat bermanfaat dan produktif dalam memberikan pelayanan kepada publik dan kesejahteraan masyarakat.
Permasalahan penelitian ini adalah (1) Apakah Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran secara parsial berpengaruh signifikan terhadap belanja modal? (2) Apakah Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap belanja modal?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik dokumentasi, studi kepustakaan, dan web searching. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Timur periode 2014-2015 yang berjumlah 76 Kabupaten dan Kota, dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan software SPSS for windows versi 23.
Kesimpulan hasil peneltian ini adalah (1) Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran secara parsial berpengaruh signifikan terhadap belanja modal. (2) Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap belanja modal.