MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MENGGUNAKAN MEDIA PARUTAN BATU BATA MERAH PADA ANAK DIDIK KELOMPOK A TK DHARMA WANITA PERSATUAN SUMBERINGIN KULON KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Author (Penulis)
NINIK SUPRIANI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.01.11.0484P
Abstract
Abstrak
NINIK SUPRIANI: Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Menggunakan Media Parutan Batu Bata Merah Pada Anak Kelompok A TK Dharma Wanita Persatuan Sumberingin Kulon Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Tahun Pelajaran 2014/2015, Skripsi, PG-PAUD, FKIP UNP Kediri 2015.
Kata kunci: kemampuan membaca permulaan, media, parutan batu bata merah
Penelitianini di latarbelakangihasilpengamatandanpengalamanpeneliti, bahwapengembanganbahasakhususnyapembelajaranmembacapermulaan di usiadinimasihdidominasiolehaktivitaspembelajaran klasikaldengandominasipadaperan guru. Akibatnyasuasanakelasmonoton, pasifdanmembosankan.Hal tersebutnampakdaribelajaranakdidik yang rendah, yang padaakhirnyahasilbelajarnya pun jugarendah.
Permasalahanpenelitianiniadalahapakahpembelajarandenganmenggunakanmedia parutan batu bata merahdapatmeningkatkankemampuanmembacapermulaanpadaanakdidikkelompok A TK Dharma WanitaPersatuan Sumberingin KulonKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung?
PenelitianinimenggunakanPenelitianTindakanKelas (PTK) dengansubyekpenelitiananak didikkelompok A TK Dharma WanitaPersatuan Sumberingin KulonKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.Penelitiandilaksanakandalamtigasiklus, menggunakaninstrument berupa RKM, RKH, Lembar observasiaktivitasanak didik, Lembarobservasiaktivitas guru.
Kesimpulandalampenelitianadalahpenggunaan media parutan batu bata merahdalampembelajarandapatmeningkatkankemampuanmembacapermulaan padaanak didik kelompok ATK Dharma WanitaPersatuan Sumberingin KulonKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Hal inidapatdilihathasilpenilaian observasikemampuan membaca permulaananak padasiklus I sebesar66,67%, sedangkanpadasiklus II meningkatmenjadi70,31%. Untuksiklus III hasilpenilaian observasikemampuan membaca permulaan anakmengalamipeningkatansebesar 81,25%.
Berdasarkanhasilpenelitiantersebut dapat dikatagorikan kegiatan pembelajaran mencapai ketuntasan.Selama proses kegiatan pembelajaran berlangsung interaksi antara guru dengan anak meningkat dengan memberi motivasi dan apresiasi serta dengan bimbinganmembaca permulaan dalam menyebutkan huruf yang dihasilkan dengan media parutan batu bata merah dapat dilakukan sesuai tema pembelajaran, hal ini bertujuan agar proses kegiatan pembelajaran dapat tercipta suasana yang menyenangkan dan memudahkan pengembangan kemampuan membaca permulaan.