MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PERMAINAN MEMANCING HURUF PADA ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA SUMBERINGIN KIDUL KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

ISTIENI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.11.0414P

Abstract

Abstrak ISTIENI: Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Permainan Memancing Huruf Pada Anak Kelompok B TK Dharma Wanita Sumberingin Kidul Kecamatan Ngunut Kabupaten TulungagungTahun Pelajaran 2014/2015, Skripsi, PGPAUD, FKIP UNP Kediri 2015. Kata kunci: kemampuan membaca permulaan, permainan memancing huruf Penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil pengamatan dan pengalaman yang dialami peneliti, bahwa pengembangan bahasa khususnya pembelajaran membaca permulaan di usia dini masih didominasi oleh peran guru dengan aktivitas pembelajaran klasikal. Hal tersebut mengakibatkansuasanakelasyang monoton, membosankandan pasif.Keadaan tersebut nampakdaribelajaranakdidikyang rendah dan akhirnyajuga berdampak pada hasil belajar yang rendah. Inti permasalahanpenelitianiniadalahapakahpembelajaranmelalui permainan memancing hurufdapatmeningkatkankemampuanmembacapermulaanpadaanakdidikkelompokB TK Dharma Wanita Sumberingin KidulKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung? PenelitianinimenggunakanPenelitianTindakanKelas (PTK) dengansubyekpenelitiananak didikkelompokB TK Dharma Wanita Sumberingin KidulKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Pelaksanaan penelitian dilakukandalamtigasiklus, menggunakaninstrument berupaRencana Kegiatan Mingguan (RKM), Rencana Kegiatan Harian (RKH), Lembar observasiaktivitasanak didik, Lembarobservasiaktivitas guru. Kesimpulan dalam penelitian adalah kegiatan melalui permainan memancing huruf dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak didik kelompok BTK Dharma Wanita Sumberingin KidulKecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Hal inidapatdilihathasilpenilaian observasikemampuan membaca permulaananak dengan ketuntasan belajar padasiklus I sebesar60%, sedangkanpadasiklus II meningkatmenjadi73,33%. Untuksiklus III hasilpenilaian observasikemampuan membaca permulaan anakmengalamipeningkatansebesar 86,67%. Hasildari penelitiantersebut dapat dikatagorikan sebagai kegiatan pembelajaran yang mencapai ketuntasan. Hal ini terlihat dari selama proses kegiatan pembelajaran berlangsung interaksi antara guru dengan anak meningkat melalui pembinaanmembaca permulaan dalam membedakan antara huruf b dengan huruf ddan p, huruf ndengan huruf m dan huruf udengan huruf vdapat dilakukan sesuai tema pembelajaran, hal ini bertujuan agar proses kegiatan pembelajaran dapat tercipta suasana yang menyenangkan dan memudahkan pengembangan kemampuan membaca permulaan.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-07

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI