MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN MEMBATIK MENGGUNAKAN MEDIA KERTA BURAM PADA ANAK KELOMPOK B RA PSM BANJARSARI KECAMATAN NGRONGGOT KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

SAYIDATUL MU'AROFAH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.11.0344P

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa penggunaan buku penunjang dalam kegiatan pembelajaran khususnya dalam kegiatan motorik halus menyebabkan kurang optimalnya penggunaan keberagaman media dan sumber belajar. Hal tersebut membuat kegiatan belajar sebagai rutinitas yang membosankan bagi anak serta kurang termotifasi dalam kegiatan belajar khususnya pada peningkatan motorik halus, sehingga capaian perkembangan kemampuan motorik halus anak kurang optimal. Rumusan permasalahan dalam penelitian ini adalah Apakah penerapan permainan membatik menggunakan media kertas buram dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok B RA PSM Banjarsari Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk tahun ajaran 2014-2015? Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas(PTK) dengan subyek penelitian 22 anak kelompok B RA PSM Banjarsari Kecamatan Nronggot Kabupaten Nganjuk Tahun Ajaran 2014-2015. Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus dengan menggunakan instrumen berupa rencana kegiatan mingguan, rencana kegiatan harian, lembar penilaian unjuk kerja kemampuan motorik halus anak, lembar observasi kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah penerapan permainan membatik menggunakan media kertas buram terbukti dapat meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak kelompok B RA PSM Banjarsari Kecamatan Ngronggot Kabupaten Nganjuk Tahun Ajaran 2014-2015. Perolehan prosentase siklus I sebesar 61,36%, angka ini belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal sehingga masih memerlukan penanganan siklus lebih lanjut. Pada siklus II perolehan prosentase rata-rata kemampuan motorik halus sebesar 85,23% , angka ini melebihi kriteria minimal yang telah ditentukan yaitu sebesar 75%. Setelah peneliti menyimpulkan dari hasil observasi, agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam mencapai tujuan pembelajaran yang lebih efektif lagi disarankan : (1) Sebagai modal dasar seni keterampilan yang akan berguna bagi kehidupan anak nanti, tidak ada salahnya apabila permainan membatik ini dicoba pada aktifitas lain dengan bahan dan metode yang lain pula. Sehingga penggunaan media dan permainan yang beragam dapat meningkatkan motivasi dan konsentrasi anak dalam belajar, (2) Bagi orang tua diharapkan tidak hanya menuntut anak untuk pandai dalam pembelajaran calistung semata tetapi juga pada potensi kreatifitas anak.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-01-18

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI