MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN PLASTISIN PADA ANAK KELOMPOK B TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL V KECAMATAN NGANJUK KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015
Author (Penulis)
SUKARMI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.01.11.0303P
Abstract
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN PLASTISIN PADA ANAK KELOMPOK B
TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL V
KECAMATAN NGANJUK KABUPATEN NGANJUK
TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015
SUKARMI
NPM : 13.1.01.11.0303P
Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Program studi PGPAUD
Anik Lestariningrum, M.Pd, dan Isfauzi Hadi Nugroho, M.Psi
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
Jl.K.H.Achmad Dahlan No. 76 Kediri 64112 Telp. (0354) 776706
ABSTRAK
Bermain plastisin merupakan suatu kegiatan yang digunakan peneliti untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak, dengan keterampilan tangan anak dapat memanipulasi bahan kreativitas dan imajinasi anak pun terlatih, juga dapat membangun kepercayaan diri.
Setiap anak mampu mencapai tahap perkembangan motorik halus yang optimal asal mendapatkan stimulasi tepat. Metode pengembangan motorik halus antara lain menggunting, mewarnai, meronce, kolase, melipat kertas, gambar tempel, dan bermain plastisin. Dengan bermain plastisin anak belajar meremas, menggilik, menipiskan, dan merampingkannya, ia membangun konsep tentang benda dan melibatkan indra tubuhnya dalam dunianya, mengembangkan koordinasi tangan dan mata, mengenali kekekalan benda dan mengeksplorasi konsep ruang dan waktu.
Subyek penelitian adalah anak kelompok B Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal V Nganjuk yang berjumlah 15 anak. Penelitian dilaksanakan dalam 3 siklus dengan masing-masing tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah unjuk kerja, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
Peneliti melakukan tindakan untuk memperbaiki kegiatan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak dengan kegiatan bermain plastisin. Hasil evaluasi siswa pada siklus I prosentase ketuntasannya 40% dan pada siklus II prosentase ketuntasannya 73% dan pada siklus III prosentase ketuntasannya 87%. Tingkat kemampuan anak dalam kemampuan motorik halus mengalami peningkatan dari siklus I, siklus II, dan siklus III menunjukkan keberhasilan.
Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan dapat disimpulkan bahwa bermain plastisin dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak pada anak kelompok B Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal V Nganjuk pada semester genap tahun pelajaran 2014/2015.
Kata kunci : Plastisin, kemampuan motorik halus Anak