MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERSOSIALISASI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL \"BETENGAN\" PADA ANAK-ANAK KELOMPOK A TK TAPAS FATHUL FALAH SIMO KABUPATEN TULUNGAGUNG


Author (Penulis)

WIWIK INDARWATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.11.0260

Abstract

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERSOSIALISASI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL “BETENGAN” PADA ANAK KELOMPOK A TK TAPAS FATHUL FALAH SIMO KEDUNGWARU TULUNGAGUNG WIWIK INDARWATI NPM: 13.1.01.11.0260 FKIP – Pendidikan Guru PAUD Email: wiwikindarwati76@gmail.com Veny Iswantiningtyas, M.Psi1 dan Rosa Imani Khan, M.Psi2 UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah anak kurang memiliki keinginan untuk bersosialisasi, mereka lebih senang bekerja sendiri dan tidak mau berbagi. Anak-anak masih sering bertengkar dan masih bersifat egois dalam kebiasaannya. Hal ini dapat terlihat ketika ada kegiatan yang membutuhkan kekompakan, anak-anak justru malah menyelesaikan kegiatan tersebut secara mandiri. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Dapatkah mengembangkan kemampuan bersosialisasi melalui permainan tradisional Betengan pada anak-anak kelompok A TK TAPAS Fathul Falah Simo Kedungwaru Tulungagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dapat tidaknya mengembangkan kemampuan bersosialisasi anak melalui permainan tradisional Betengan pada anak-anak kelompok A di TK Tapas Fathul Falah Simo Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang meliputi empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi, dengan menggunakan instrumen penelitian berupa RPPM (Rencana Program Pembelajaran Mingguan), RPPH (Rencana Program Pembelajaran Harian), Lembar penilaian unjuk kerja anak dalam kemampuan bersosialisasi dan lembar observasi guru dalam pembelajaran. Subjek penelitian 14 anak-anak kelompok A TK TAPAS Fathul Falah Simo tahun ajaran 2016/2017, penelitian ini dilaksanakan dalam tiga siklus, Pada Siklus I diperoleh ketuntasan belajar sebesar 43%, pada Siklus II sebesar 64%, dan pada siklus III mencapai 93%. Pada siklus III ini pembelajaran dinyatakan tuntas karena prosentase ketuntasan belajarnya lebih dari 75%. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah: Penerapan permainan Tradisional Betengan dalam pembelajaran terbukti dapat meningkatkan kemampuan bersosilaisasi anak-anak kelompok A TK TAPAS Fathul Falah Simo Kedungwaru Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017. KATA KUNCI : Kemampuan Bersosialisasi, Permainan Tradisional, Betengan

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-08-20

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 01 No. 07 Tahun 2017

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI