MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP WARNA MELALUI KEGIATAN \"PROFESOR SUPEL\" PADA ANAK DIDIK KELOMPOK B TK KEMALA BHAYANGKARI 49 NGUNUT KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017


Author (Penulis)

INDAH PURWITOSARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.11.0168

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa rendahnya kemampuan dalam mengenal konsep warna pada anak didik kelompok B TK Kemala Bhayangkari 49 Ngunut di awal penelitian ini disebabkan karena guru selama ini lebih sering mengembangkan kemampuan kognitif anak dalam kegiatan membaca, menulis, menggambar dan mewarna. Selain itu, metode pemberian tugas dan jarang dilakukan melalui kegiatan bermain maupun bereksplorasi juga akan memberi pengaruh yang besar terhadap kemampuan mengenal konsep warna pada anak. Stimulasi dari keluarga juga memberikan pengaruh yang besar terhadap perkembangan kognitif anak. Permasalahan penelitian ini adalah Apakah dengan kegiatan “Profesor SuPel” dapat mengembangkan kemampuan mengenal konsep warna pada anak TK Kemala Bhayangkari 49 Ngunut Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian anak kelompok B TK Kemala Bhayangkari 49 Ngunut Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, menggunakan instrumen berupa Rencana Program Pembelajaran Mingguan (RPPM), Rencana Program Pembelajaran Harian (RPPH), Lembar Unjuk Kerja Siklus I, II, dan III.Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kemampuan mengenal konsep warna anak kelompok B TK Kemala Bhayangkari 49 Ngunut melalui kegiatan “Profesor SuPel” mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini dapat dilihat dari persentase kriteria ketuntasan minimal kemampuan anak dalam menyebutkan warna primer dan sekunder dengan tepat mulai dari siklus I yang hanya mencapai 46,2%, meningkat pada siklus II menjadi 77%. Dan pada akhir siklus III hampir semua anak termasuk dalam kategori tuntas dengan persentase 96,1%.Dilihat dari simpulan tersebut, maka peneliti memberikan saran sebagai berikut: (1) Mengingat kemampuan mengenal warna anak kurang baik, maka guru dapat menggunakan data ini sebagai salah satu data perbaikan pembelajaran. (2) Adanya hasil penelitian kemampuan mengenal warna ini, peneliti selanjutnya dapat menggunakan hasil penelitian ini ataupun mencari solusi hasil penelitian ini dengan pendekatan yang lain.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-08-21

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 01 No. 11 Tahun 2017

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI