PENGARUH MODEL INQUIRY DIDUKUNG MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI ALAT PERNAFASAN MAKHLUK HIDUP KELAS 5 SDN PECUK 3 KECAMATAN PATIANROWO KABUPATEN NGANJUK TAHUN AJARAN 2017/ 2018


Author (Penulis)

ANGGI WAHYU SEPTIAWAN
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.10.0104

Abstract

ANGGI WAHYU S: Pengaruh Model Inquiry Didukung Media auidio visual Terhadap kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan makhluk hidup siswa kelas 5 SDN Pecuk 3 kecamatan patianrowo Tahun Ajaran 2017/2018, Skripsi, PGSD, FKIP UNP Kediri, 2017. Kata Kunci: Model Inquiry, Media auidio visual Penelitian ini di latar belakangi hasil pengamatan peneliti, bahwa pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) terutama materi alat pernafasan makhluk hidup di SD masih cenderung bersifat klasikal dengan dominasi guru dan penggunaan metode yang monoton. Tujuan (1)Mengetahui bagaimana kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan makhluk hidup menggunakan model inquiry dengan media audio-visual siswa kelas 5 SDN Pecuk 3 kecamatan patianrowo Tahun Ajaran 2017/2018. (2)Mengetahui bagaimana kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan makhluk hidup menggunakan pembelajaran konvensional siswa kelas 5 SDN Pecuk 3 kecamatan patianrowo Tahun Ajaran 2017/2018. (3)Pengaruh model inquiry dengan media audio-visual terhadap kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan manusia siswa kelas 5 SDN Pecuk 3 kecamatan patianrowo Tahun Ajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, yaitu berangkat dari teori untuk menyusun hipotesis dengan subyek penelitian siswa kelas 5 SDN Pecuk 3. Siswa kelas V–A sebagai kelas eksperimen dimana pada kelas ini diberikan perlakuan yaitu dengan penerapan model inquiry didukung media audio-visual, sedangkan siswa kelas V–B sebagai kelas kontrol. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Kemampuan siswa kelas V SDN Pecuk 3 Kabupaten Nganjuk terhadap kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan makhluk hidup setelah menggunakan model pembelajaran inquiry didukung media audio-visual dinyatakan diterima. Hal ini terbukti perolehan nilai rata-rata siswa > 75 yaitu 78,60.Dengan sig.(2-tailed) 0,000 < 0,05. (2) Kemampuan siswa kelas V SDN Pecuk 3 Kabupaten Nganjuk terhadap kemampuan mengidentifikasi alat pernafasan makhluk hidup setelah menggunakan model pembelajaran konvensional dinyatakan ditolak. Hal ini terbukti perolehan nilai rata-rata siswa < 75 yaitu 63,54.Dengan sig.(2-tailed) 0,000 < 0,05. (3) Ada pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran inquiry dengan didukung media audio-visual. Hal ini diketahui berdasarkan dari perolehan t-hitung 3.026 > t-tabel 2.009, diperoleh nilai sig.(2 Tailed) sebesar 0,002? 0,05 sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak pada taraf signifikan 5% dan hipotesis kerja (Ha) terbukti benar. Diharap para guru dapat memilih model pembelajaran dan media yang baik menurut materi ajar.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2018-02-13

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 02 No. 02 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI