Perbandingan Motor Educability Cabang Olahraga Bolavoli Pada Siswa Kelas V Tingkat SD di Dataran Tinggi dan Dataran Rendah Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek


Author (Penulis)

AGUS SUSANTO
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.09.0118

Abstract

Agus Susanto: Perbandingan Motor Educability Cabang Olahraga Bolavoli pada siswa kelas V tingkat SD di dataran tinggi dan dataran rendah Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Kata kunci: Motor Educability cabang olahraga bolavoli , di dataran tinggi dan dataran rendah. Penelitian ini dilatar belakangi untuk mencari perbandingan tingkat motor educability di cabang olahraga bolavoli pada siswa kelas V tingkat Sekolah Dasar yang tinggal di dataran tinggi dan dataran rendah. Dalam penelitian ini metode yang digunakan oleh peneliti yaitu metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan instrument tes yaitu: Tes one foot-touch head, Tes three dips, Tes forward handkick, Tes stork stand, dan Tes single squat balance. Hasil dari penelitian ini yaitu ada perbandingan motor educability di cabang olahraga bolavoli pada siswa kelas V tingkat SD yang berada di dataran tinggiyaitu, 1,8 dan yang berada di dataran rendah yaitu 1,38. Hasil tes motor educability siswa dataran tinggi rata-rata sebesar 1,8. Dan hasil tes motor educability siswa di dataran rendah rata-rata sebesar 1,38. Dimana ada selisih 0,30 yang menujukkan tingkat motor educability anak lebih dominan di dataran tinggi. Hasil 0,30 tersebut di peroleh dari rata-rata keseluruhan tes yang telah diberikan. Dimana pada tes tersebut terdapat nilai 1,8 di dataran tinggi dan 1,38 di dataran rendah, dari sini dapat dilihat bahwa, ada selisih 0,30 yang diperoleh dari keseluruhan tes dan rata-rata ketemu angka 1,8 di dataran tinggi dan 1,38 di dataran rendah. Jadi dapat disimpulkan, tingkat motor educability dan kemampuan rata-rata anak di dataran tinggi terhadap tes yang diberikan rata-rata sebesar 1,8. Dan tingkat motor educability dan kemampuan rata-rata anak di dataran rendah rata-rata sebesar 1,38. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Hasil tes motor educability siswa dataran tinggi rata-rata sebesar 1,8. (2) Hasil tes motor educability siswa dataran rendah yaitu rata-rata sebesar 1,38. (3) Terdapat perbandingan pada saat tes motor educability pada siswa yang tinggal di dataran tinggi dengan hasil tes motor educability pada siswa di dataran rendah. Dimana hasil tes motor educability siswa di dataran tinggi lebih baik dibandingkan dengan siswa dataran rendah.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2018-02-20

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 02 No. 05 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI