PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA MATERI KERUSAKAN DAN PENCEMARAN LINGKUNGAN KELAS X-4 SMAN 1 BERBEK KABUPATEN NGANJUK


Author (Penulis)

GISKA ERDIANA MAXNUARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.06.0014

Abstract

Abstrak - Pembelajaran Biologi di kelas X-4 SMAN 1 Berbek Kabupaten Nganjuk masih didominasi oleh guru pada kegiatan belajar mengajar, disamping materi hanya berupa bacaan juga banyaknya materi yang disampaikan membuat guru terfokus pada penyampaian materi kepada peserta didik tanpa melibatkan mereka. Guru juga jarang sekali menggunakan metode diskusi pada proses pembelajaran. Akibatnya siswa pasif, tidak adanya keingintahuan, dan siswa kurang peduli terhadap materi yang diajarkan sehingga keaktifan dan kemampuan berpikir kritis siswa rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dimana model pembelajaran kooperatif ini nantinya bisa mengubah pola interaksi siswa saat kegiatan belajar mengajar.Kegiatan yang biasanya hanya ceramah diubah menjadi diskusi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan berpikir kritis siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis & Taggart dengan subyek penelitian siswa kelas X-4 SMA Negeri 1 Berbek. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, menggunakan instrumen berupa lembar observasi keaktifan siswa, lembar observasi aktifitas guru, angket respon siswa, dan soal evaluasi berpikir kritis.Analisis data keaktifan siswa dilakukan dengan menghitung data kuantitatif dilanjutkan dengan data kualitatif.Teknik analisis data yang digunakan untuk mengetahui skor kemampuan berpikir kritis siswa adalah menggunakan data kuantitatif berupa tes akhir siklus. Hasil penelitian ini adalah keaktifan siswa pada kategori Sangat Tinggi tidak ada peningkatan, kategori Tinggi mengalami peningkatan 2,8%, kategori Sedang mengalami peningkatan 33,3%, kategori Rendah mengalami peningkatan 30,6%.rata-rata perolehan nilai berpikir kritis siswa pada siklus 1 adalah 27,50% . Perolehan skor pada siklus 2 adalah 44%, sehingga mengalami peningkatan sebesar 16,5%. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation(GI) dapat meningkatkan keaktifan sekaligus berpikir kritis siswa. KATA KUNCI : Berpikir Kritis, Keaktifan, Group Investigation

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-08-24

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Vol. 01 No. 05 Tahun 2017

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI