PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2014-2016 PE
Author (Penulis)
TSAMROTUL MUFIDAH
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.01.04.0109
Abstract
ABSTRAK
Tsamrotul Mufidah: Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Kinerja Perusahaan pada Perusahaan Perbankan periode 2014-2016, Skripsi, Pendidikan Ekonomi, FKIP UN PGRI Kediri, 2017.
Modal intelektual memiliki peran yang penting dan stategis diperusahaan dalam mengukur sumber daya didalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh modal intelektual terhadap kinerja perusahaan perusahaan perbankan perioden2014-2016.
Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu laporan tahunan (annual report) yang telah dipublikasikan oleh perusahaan di Bursa Efek Indonesia dan website masing-masing perusahaan. Variabel independen dalam penelitian ini adalah modal intelektual yang diproksika dengan ( VACA, VAHU dan STVA). Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja perusahaan yang diproksikan dengan ROA. Populasi dari perusahaan ini merupakan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2014-2016. Dengan menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Total sampel yang digunakan adalah 35 perusahaan. Metode analisis data menggunakan regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan VACA, VAHU dan STVA berpengaruh signifikan terhadap ROA hasil ini terlihat dari tingkat profitabilitas (F-statistic) lebih kecil dari ? (0,000 < 0,05), sehingga Hipotesis ditolak maka dapat disimpulkan bahwa variable VACA, VAHU dan STVA berpengaruh signifikan terhadap ROA. sedangkan secara parsial VACA berpengaruh signifikan terhadap ROA dilihat dari uji parsial (uji t) dimana hasil dari uji t menunjukkan bahwa tingkat signifikan VACA sebesar 0,040 yang berarti lebih besar dari kreteria tingkat signifikan 0,05, VAHU berpengaruh signifikan terhadap ROA dalam penelitian ini dapat dilihat dari uji parsial (uji t) dimana hasil dari uji t menunjukan bahwa tingkat signifikan VAHU sebesar 0,007 yang berarti lebih kecil dari kreteria tingkat signifikan 0,05, dan STVA berpengaruh signifikan terhadap ROA dalam penelitian ini dapat dilihat dari uji parsial (uji t) dimana hasil dari uji t menunjukan bahwa tingkat signifikan Structural Capital Value Added (STVA) sebesar 0,000 yang berarti lebih kecil dari tingkat signifikan 0,05.
KATA KUNCI: Analisis regresi linear berganda, VACA, VAHU, STVA, ROA