ANALISIS PENGARUH BIAYA PERBAIKAN DAN PEMELIHARAAN AKTIVA TETAP UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS PRODUKSI PADA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA X PABRIK GULA PESANTREN BARU KEDIRI


Author (Penulis)

KRISTIN NOVEN ISMI ARGO RINI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.04.0064

Abstract

ABSTRAK Setiap perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki perusahaan digunakan untuk menghasilkan output. Faktor produksi ini yaitu berupa aktiva tetap yang nilainya cukup material dalam menunjang kelancaran kegiatan perusahaan. Penggunaan aktiva tetap lebih dari umur ekonomis tanpa adanya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap, akan menimbulkan turunnya tingkat produktifitas produksi pada perusahaan yang bersangkutan. Pabrik Gula Pesantren Baru, sejauh ini telah berupaya mengidentifikasi biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap yang terlalu tinggi yang berpengaruh terhadap produktifitas produksi dan aktiva tetap yang dimiliki perusahaan yang telah terjadi kerusakan yang menyebabkan turunnya produktifitas produksi dan berdampak langsung pada perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap terhadap produktifitas produksi pada Pabrik Gula Pesantren Baru Kediri. Jenis penelitian merupakan penelitian kuantitatif. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling method. Pengambilan data dilakukan dari tahun 2010-2016. Variabel yang diteliti adalah biaya perbaikan (X1) dan pemeliharaan aktiva tetap (X2) serta produktifitas produksi (Y). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linier berganda, dengan mempertimbangkan syarat uji asumsi klasik. Untuk menganalisis data menggunakan perhitungan komputer statistik SPSS For Windows versi 21.00. Hasil uji secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa biaya perbaikan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi karena tingkat signifikasi >0,05 yaitu sebesar 0,075 dan variabel pemeliharaan aktiva tetap mempunyai pengaruh signifikan terhadap produktifitas produksi karena tingkat signifikasi <0,05 yaitu sebesar 0,048. Hasil koefisien determinasi, dapat diketahui dari Determinasi Adjusted R² yaitu sebesar 0,523 atau 5,23% maka menunjukkan bahwa biaya perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap secara bersama-sama (simultan) mampu menjelaskan produktifitas produksi sebesar 5,23% dan sisanya 94,77% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Kata Kunci : Biaya Perbaikan, Pemeliharaan Aktiva Tetap dan Produktifitas Produksi.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2018-02-14

JOURNAL

Simki-Economic

ISSN

2599-0748

ISSUE

Vol. 02 No. 02 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI