Author (Penulis)

KANTHI WULANSARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.04.0057

Abstract

ABSTRAK KANTHI WULANSARI: Analisis Anggran Biaya Produksi untuk menentukan tingkat Efisiensi Biaya Produksi pada UMKM Sari Kedelai Garuda, Skripsi, Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2017. UMKM di daerah Nganjuk sudah berkembang pesat, salah satunya adalah Sari Kedelai Garuda. Setiap perusahaan baik kecil maupun yang sudah berkembang harus melakukan pengendalian biaya produksi, salah satu caranya dengan merencanakan/menganggarkan biaya produksi agar tercapai efisiensi biaya. Anggaran biaya biaya yang sudah ditetapkan nantinya akan dibandingkan dengan realisasi biaya yang terjadi. Selisih dari perbandingan biaya tersebut dapat dianalisis lebih lanjut sesuai tujuan penelitian. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana tingkat efisiensi biaya produksi pada Sari Kedelai Garuda dan (2) bagaimana analisis anggaran biaya produksi menentukan tingkat efisiensi pada Sari Kedelai Garuda. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis anggaran biaya produksi pada Sari Kedelai Garuda. Menganalisis tingkat efisiensi biaya produksi pada Sari Kedelai Garuda. Penelitian ini menggunakan teknik deskriptif dengan metode pendekatan kuantitatif, variabel bebasnya adalah BBB, BTKL, dan BOP sedangkan variabel terikatnya adalah tingkat Efisiensi Biaya Produksi. Populasi dalam penelitian adalah laporan keuangan pada UMKM sari kedelai Garuda tahun 2014-2016. Sampelnya yaitu laporan anggaran dan realisasi BBB, BTKL dan BOP. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, dokumentasi dan interview, analisa data dilakukan menggunakan rumus analisis varians/selisih biaya bahan baku dan perbandingan anggaran serta realisasi untuk menentukan tingkat efeisiensi biaya produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: ada selisih yang merugikan pada tahun 2014 yaitu sebesar Rp. 334.000. Terjadinya selisih yang merugikan ini juga mempengaruhi tingkat efisien sehingga pada tahun 2014 tingkat efisiennya sebesar 100,3%, itu menunjukkan prosentase berada pada kriteria tidak efisien. Tahun 2015 mengalami selisih yang sifatnya mengguntungkan sebesar Rp.8.467.500, namun dalam hal ini hasil tingkat efisiensi masih berada pada kriteria kurang efisien karena masih ada selisih yang sifatnya merugikan pada komponen biaya produksi. Untuk tahun 2016 tidak mengalami selisih yang sifatnya merugikan, ini ditunjukkan dari hasil selisih sebesar Rp. 25.536.000 yang sifatnya mengguntungkan. Hal ini disebabkan karena realisasi biaya produksi baik biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung maupun biaya overhead pabrik tidak lebih besar dari pada biaya yang telah dianggarkan. Kata kunci: Analisis varians BBB, BTKL dan BOP, Tingkat Efisiensi Biaya Produksi

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2018-02-23

JOURNAL

Simki-Economic

ISSN

2599-0748

ISSUE

Vol. 02 No. 03 Tahun 2018

Download PDF

Download PDF Kembali Home