ANALISIS PIUTANG USAHA UNTUK MENILAI EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PIUTANG PADA KOPERASI PANCA MARGA, KEC. GONDANG, KAB. NGANJUK
Author (Penulis)
SITI KHOTIMAH
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
13.1.01.04.0020
Abstract
Pemberian kredit merupakan suatu usaha koperasi yang paling pokok, maka koperasi perlu
diterima. Adapun tindakan yang harus dilakukan oleh koperasi dalam mengadakan pengendalian
piutang demi keefektifan perputaran piutang dengan memberikan kebijakan yang meliputi penetapan
calon penerima piutang atau kredit, penetapan jumlah kredit. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui sejauh mana kemampuan KPRI Pancamarga Wiyata Mandala dalam menyusun dan
mengalokasikan serta menerapkan sistem pengendalian internal piutang di dalam perusahaannya.
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode analisis deskriptif yaitu
mengumpulkan data menganalisis, menyusun, mengklasifikasikan serta menyajikan data yang
diperoleh penulis dari perusahaan tersebut.
Penelitian yang dilakukan pada KPRI Pancamarga Wiyata Mandala menunjukkan bahwa, rata-
rata piutang tahun 2012 Rp.1.675.581.75, mengalami kelebihan piutang dan mempengaruhi tingkat
perputaran piutangnya 3,5 kali sedangkan standart efektifitasnya 6 kali dalam 1 tahun. 2013 rata-rata
piutangnya Rp. 56.106.205, perputaran piutangnya 9,9 kali, periode piutangnya 37 hari. 2014 rata- rata
piutangnya Rp. 73.638.737, perputaran piutang 6,6 kali, periode piutangnya 56 hari. 2015 rata- rata
piutang Rp 40.064.283, perputaran piutangnya 8,5 kali, periode piutangnya 43 hari. 2016 rata- rata
piutangnya Rp. 27.162.462, perputaran piutangnya 14,8 kali, periode pitangnya 25 hari.
Pengendalian internal piutang yang diterapkan pada KPRI Pancamarga Wiyata Mandala dan
sistem pemberian kredit tersebut belum efektif. Lingkungan pengendalian yang meliputi aturan- aturan
yang diterapkan masih belum efektif dan belum dilaksanakan dengan baik. Adanya tata cara
kepegawaian, perilaku para pelaksana kegiatan operasional koperasi yang kurang baik. Adanya
pemisahan tugas dan tanggung jawab pemberian kredit yang kurang tepat. Adanya penggunaan
dokumen transaksi yang kurang tepat dan memadai. Adanya pemantauan secara menyeluruh oleh para
pelaksana koperasi yang belum efektif dan efisien. Kurangnya kerjasama dan keterbukaan antara satu
dengan yang lain dalam melaksanakan tugas baik dikantor maupun dilapangan. Kurangnya keefektifan
dan efesiensi koperasi yang terlihat dari kehati- hatian dalam memberikan pinjaman terhadap nasabah
tanpa memperhatikan tingkat kemampuan nasabah tersebut.
Kata Kunci: Piutang usaha, Menilai Efektifitas Pengendalian Piutang