Author (Penulis)

YULIA RAHMAWATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.01.0134

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil studi pendahuluan yang telah dilakukan peneliti saat melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bahwa siswa kelas XII khususnya XII IPS di SMA Negeri 5 Kediri sudah mengalami kecemasan menghadapi ujian. Hal tersebut tampak dari pemikiran irasional siswa seperti merasa takut benar-benar akan gagal dalam ujian, berfikiran tidak mampu mengerjakan dengan baik, dan memikirkan hal-hal yang mampu membuat konsentrasi pecah. Tingkah laku yang bermasalah disebabkan oleh pemikiran yang irasional sehingga fokus penanganan pada pendekatan ini adalah merubah pemikiran irasional menjadi pemikiran yang rasional. Didalam konseling kelompok REBT dengan teknik imageri terdapat proses dimana mengubah pemikiran irasional menjadi pemikiran yang rasional. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah konseling kelompok Rational-Emotive Behaviour Therapy (REBT) dengan teknik imageri efektif untuk mengurangi kecemasan menghadapi ujian pada siswa kelas XII IPS SMAN 5 Kediri.Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui keefektifan konseling kelompok Rational-Emotive Behaviour Therapy (REBT) dengan teknik imageri untuk mengurangi kecemasan menghadapi ujian pada siswa.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Dalam penelitian ini desain yang akan digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan menggunakan Nonequivalent control group design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling purposive. Penelitian dilaksanakan dalam empat kali pertemuan masing-masing untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol.Berdasarkan dari proses penelitian menggunakan uji independent sample t-test, hasil uji hipotesis diperoleh bahwa t hitung >t tabel (2,942 > 2,228) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya konseling kelompok REBT dengan teknik imageri efektif untuk mengurangi kecemasan menghadapi ujian pada siswa. Apabila konseling kelompok berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan maka kecemasan siswa dalam mengahadapi ujian pun akan berkurang dan proses yang ingin dicapai berjalan dengan maksimal. Oleh sebab itu guru BK sebagai pelaksana kegiatan sebaiknya memberikan metode atau model yang kreatif dalam penyampaian konseling kelompok agar siswa antusias dan menyimak secara baik.Diharapkan bagi peneliti selanjutnya mampu mengembangkan dan meneliti lebih baik mengenai permasalahan ini. KATA KUNCI :konseling kelompok REBT, teknik imageri, kecemasan siswa menghadapi ujian

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2018-02-14

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 02 No. 03 Tahun 2018

Download PDF

Download PDF Kembali Home