STUDI KASUS TENTANG FENOMENA ANAK PUNK SISWA SMP PAWYATAN DAHA 2 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2017/2018


Author (Penulis)

RISKA DWI KHOIRUN NIKMAH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

13.1.01.01.0025

Abstract

Abstrak Riska Dwi Khoirun Nikmah : Studi Kasus Tentang Fenomena Anak Punk Siswa SMP Pawyatan Daha 2 Kota Kediri, Skripsi, BK, FKIP UN PGRI Kediri, 2017. Kata Kunci : Fenomena Anak Punk Penelitian ini dilatar belakangi hasil perngamatan dan pengalaman peneliti, bahwa ditemukan beberapa siswa mengikuti komunitas punk. Dalam kegiatan belajar mengajar mereka (anak punk) selalu membuat gaduh dalam kelas, mereka selalu usil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Faktor Penyebab (2) Ciri-ciri (3) Kegiatan (4) Respon (5) Kondisi (6) Kebiasaan (7) Visi Kedepannya. Penelitian ini dibatasi dengan mendeskripsikan tentang Fenomena Anak Punk yang ada di SMP Pawyatan Daha 2 Kota Kediri. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif yang dilakukan dengan menggunakan prosedur pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisa yang digunakan penelitian ini yaitu menggunakan analisis Struktur Peristiwa dimana peneliti menguraikan kejadian-kejadian yang terjadi. Kesimpulan hasil penelitian ini ditemukan beberapa faktor penyebab siswa mengikuti komunitas punk yakni terutama pada faktor pertemanan. Ciri siswa yakni memakai sepatu boots, T-Shirt warna hitam dan membuat gaduh dikelas, namun ada beberapa yang ciri identik seorang punkers tidak diketahui oleh orang sekitar. Kegiatan yang dilakukan yaitu nongkrong diperempatan lampu merah dan mengamen. Pada dasarnya orang tua tidak mengetahui bahwa anaknya mengikuti komunitas punk dan mayoritas orang tua siswa tidak mengizinkan anaknya mengikuti komunitas punk. Dilihat dari kondisi keluarga beberapa subjek yang diteliti merupakan keluarga yang mencukupi. Kebiasaan yang dilakukan sehari-hari dari beberapa subjek ada yang menghabiskan waktunya untuk menonton televise ketika berada dirumah. Visi kedepannya beberapa subjek ada yang melanjutkan komunitas punk dam ada yang tidak. Berdasarkan hasil penelitian yang mengikuti komunitas punk sangat mempengaruhi terhadap sikap, perilaku dan karakter siswa selama berada di rumah maupun di sekolah. Sebaiknya siswa SMP Pawyatan Daha 2 yang mengikuti komunitas punk lebih memilih komunitas yang mengarah hal yang positif dan untuk pihak SMP Pawyatan Daha 2 lebih tegas dalam mendidik agar siswa patuh dengan tata tertib yang berlaku di sekolah.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2018-02-13

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 02 No. 03 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI