ANALISA TPC, BAKTERI ASAM LAKTAT, DAN DAYA SIMPAN MASKER KEFIR SUSU KAMBING
Author (Penulis)
Yuli Nurhayati
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.04.01.0003
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah TPC, bakteri asam laktat, dan daya simpan masker kefir susu kambing. Materi penelitian adalah masker kefir tanpa pengeringan dan masker kefir yang dikeringkan. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 8 ulangan. Perlakuan yang diberikan sebagai berikut P0 = kefir basah, P1 = masker kefir basah (kefir + pati bengkoang + olive oil + dekstin), P2 = masker kefir bubuk ( masker kefir basah yang dikeringkan dengan metode pengeringan beku atau freeze drying).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masker kefir basah berbeda nyata (P<0,05) terhadap jumlah TPC, masker kefir bubuk berbeda nyata (P<0,05) terhadap jumlah TPC. Pada masker kefir basah berbeda nyata (P<0,05) terhadap jumlah bakteri asam laktat (BAL), masker kefir bubuk berbeda nyata (P<0,05) terhadap jumlah bakteri asam laktat (BAL). Daya simpan masker kefir basah berkisar 10 hari dan masker kefir bubuk berkisar 30 hari. Kesimpulan dari penelitian adalah jumlah TPC masker kefir basah adalah 2,52 × 108 cfu/ml dan masker kefir bubuk adalah 7,28 × 104 cfu/ml. Jumlah bakteri asam laktat (BAL) masker kefir basah adalah 1,5 × 108 cfu/ml dan masker kefir bubuk adalah 5,3 × 104 cfu/ml. Daya simpan masker kefir basah berkisar 10 hari dan masker kefir bubuk berkisar 30 hari.
Kata Kunci
Masker kefir, masker kefir bubuk, tpc, bal, daya simpan