ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) PADA UD SUMBER AYEM TAHUN 2017


Author (Penulis)

MARDHIYAH NUR RAHMI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.02.02.0003

Abstract

ABSTRAK Mardhiyah Nur Rahmi : Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku dengan Metode EOQ (Economic Order Quantity) pada UD Sumber Ayem Kediri Tahun 2016), Skripsi, Manajamen, FE UN PGRI Kediri, 2016. Penelitian ini dilatar belakangi dari sistem persediaan kedelai UD Sumber Ayem yang belum baik sehingga persediaan yang ada belum optimal. Seiring dengan semakin berkembangnya usaha UD Sumber Ayem perlu melakukan pengendalian persediaan bahan baku. Agar mampu meminimalisir terjadinya out of stock sehingga tidak mengganggu proses dalam perusahaan dan mampu menghemat biaya persediaan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui cara pengendaliaan persediaan bahan baku yang diterapkan di UD Sumber Ayem. (2) Untuk mengetahui jumlah pemesanan yang optimal yang harus dibeli UD Sumber Ayem dengan menggunakan metode EOQ (Economic Order Quantity). (3) Untuk mengetahui perbedaan antara pengendaliaan persediaan bahan baku yang telah diterapkan sebelumnya dengan pengendalian persediaan perhitungan EOQ. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data kuantitatif berupa data pembelian bahan baku, penggunaan bahan baku, biaya pemesanan, dan biaya penyimpanan bahan baku. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan dokumentasi, kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis data dengan metode EOQ untuk mengitung jumlah pemesanan yang optimal, menghitung safety stock, dan untuk menentukan kapan perusahaan harus melakukan pemesanan kembali. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah hasil penerapan metode EOQ pada persediaan bahan baku kedelai terbukti lebih efisien. Hal ini bisa dilihat dari efisiensi biaya sebelum EOQ Rp 658.500.000 dan setelah penerapan EOQ Rp 647.777.250, efisiensi biaya setelah penerapan metode sebesar Rp 10.722.750. Untuk antisipasi terhadap fluktuasi permintaan menurut perhitungan EOQ persediaan pengaman (Savety Stock ) yang harus disediakan yaitu sebesar 59,71 Kg, dan untuk tingkat pemesanan kembali (Re Order Poin ) menurut perhitungan EOQ yaitu sebesar 547,48 Kg. Sehingga efisiensi dan penghematan total biaya persediaan yang dapat diperoleh dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) adalah sebesar Rp 14.777.663 KATA KUNCI : Pengendalian persediaan bahan baku, Economic Order Quantity, safety stock, reorder point

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-02-16

JOURNAL

Simki-Economic

ISSN

2599-0748

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI