Author (Penulis)

SUHARTININGSIH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.11.0530P

Abstract

Keterampilanmotorik halus menjadi salah satu aspek keterampilanyang penting, yang harus mendapatkan stimulus yang tepat dan sesuai dengan tahap perkembangan usianya karena sebagai bekal untuk kesiapan anak dalam memasuki jenjang sekolah yang lebih tinggi. Tetapi pada kenyatannya di TK PG Pesantren Baru khususnya anak kelompok B2 masih kurang berkembang keterampilanmotorik halusnya yang di sebabkan oleh metode pembelajaran yang kurang tepat dan tidak menarik terutama guru yang kurang menguasai jenis – jenis kegiatan berkreasi mozaik. Penelitian Ini di Laksanakan di TK PG Pesantren Baru Kediri. Dengan subyek penelitian yaitu anak kelompok B2 sebanyak 20 anak didik. Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus yaitu siklus I, siklus II dan siklus III yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pada siklus I terdapat hasil yang menyatakan bahwa sebanyak 20% dari 20 anak memenuhi kriteria ketuntasan dengan mendapat nilai bintang 3 dan 4, sedangkan pada siklus II hasilnya meningkat menjadi 40% dari 20 anak yang memenuhi kriteria ketuntasan dan pada siklus III sebanyak 80% anak yang memenuhi kriteria ketuntasan. Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam meningkatkan keterampilanmotorik halus melalui kegiatan berkreasi mozaik dapat terlaksana dengan baik. Dengan demikian secara teoritis terbukti hipotesis yang menyatakan bahwa melalui kegiatan berkreasi mozaik dapat meningkatkan keterampilanmotorik halus pada anak kelompok B TK PG Pesantren Baru Kediri Kota Kediri Tahun pelajaran 2013/2014.

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2016-04-07

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Download PDF

Download PDF Kembali Home