Author (Penulis)

ZULAEKAH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.11.0504P

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa kemampuan membaca permulaan anak kurang maksimal yang menyebabkan pembelajaran di dalam kelas kurang kondusif, dan kemampuan membaca permulaan anak menjadi rendah. Permasalahan penelitian ini adalah : Apakah dengan penerapan metode multisensori dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak ? Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan subyek penelitian anak kelompok A TK Dharma Wanita Toyoremi kec. Ngasem Kab. Kediri dengan jumlah 24 anak yang terdiri dari 12 laki-laki dan 12 perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus, menggunakan kerangka pembelajaran berupa Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) dan Rencana Kegiatan Harian (RKH), sedangkan instrument penelitiannya adalah lembar unjuk kerja, lembar observasi aktivitas guru, lembar aktivitas siswa. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah : (1) Pelaksanaan kegiatan pembelajaran melalui metode multisensori terbukti meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak, hal ini data dilihat dari hasil yang diperoleh pada siklus I, siklus II, dan siklus III yang terus mengalami peningkatkan; (2) Hasil yang diperoleh dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran melalui metode multisensori pada kondisi awalnya hanya 29% anak yang memenuhi criteria ketuntasan belajar, pada siklus I meningkat menjadi 39,1%, dari 9 anak yang memenuhi kriteria ketuntasan belajar, pada siklus II meningkat menjadi 54,1% dari 13 anak, pada siklus III meningkat menjadi 83,3% dari 20 anak yang memenuhi criteria ketuntasan belajar.

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2016-04-07

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Download PDF

Download PDF Kembali Home