PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGASI TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI HEWAN BERDASARKAN JENIS MAKANANNYA PADA SISWA KELAS IV SDN JATIREJO KECAMATAN BANYAKAN KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017


Author (Penulis)

PUJI LESTARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.10.0454P

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan, terbukti bahwa para guru masih menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran IPA yang membuat siswa menjadi jenuh dan cepat mengantuk. Berdasarkan hasil data yang diperoleh bahwa mata pelajaran IPA di SD Negeri Jatirejo Kediri memiliki Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 73. Dari 44 siswa yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 23 siswa perempuan, hanya 14 siswa (41, 18)%) yang tuntas KKM dan sisanya sebanyak 30 siswa (58,82%) belum lulus KKM pada materi menggolongkan hewan berdasarkan jenis makanannya. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pengaruh model Group Investigasi terhadap kemampuan mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makanannya padasiswa kelas IV SD Negeri Jatirejo Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2016/2017. (2) Untuk mengetahui pengaruh model konvensional terhadap kemampuan mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makanannya pada siswa kelas IV SD Negeri Jatirejo Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2016/2017. (3) Membuktikan ada atau tidaknya perbedaan pengaruh antara model Group Investigasi dibandingkan dengan penggunaan model konvensionalterhadap kemampuan mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makanannya pada siswa kelas IV SD Negeri Jatirejo Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri Tahun pelajaran 2016/2017. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif, teknik penelitian menggunakan eksperimen dengan Nonrandomized Pre-test-Post-test Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IVA dan IVB. Kelas IVA dijadikan sebagai kelas eksperimen sebanyak 22 siswa, sedangkan kelas IVB dijadikan sebagai kelas control sebanyak 22 siswa. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dalam dua kali pertemuan, dengan menggunakan instrumen berupa tes. Teknik analisis yang digunakan adalah t-test. Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Penggunaan model Group Investigationberpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan Mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makannya pada siswa kelas IV SDN Jatirejo, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri dengan ketuntasan klasikal ? 86%. Hal ini terbukti dari nilai th= 16,965 >tt1% = 2,831. (2) Penggunaan model Konvensional berpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan Mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makannya pada siswa kelas IV SDN Jatirejo, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri dengan ketuntasan klasikal 67%. Hal ini terbukti dari nilai th= 11,533>tt1% = 2,831. (3)Ada perbedaan pengaruh sangat signifikan model Group Investigationdibanding dengan model Konvensional terhadap kemampuan Mengidentifikasi hewan berdasarkan jenis makannya pada siswa kelas IV SDN Jatirejo, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, dengan keunggulan pada penggunaan model pembelajaran Group Investigation. Hal ini terbukti dari nilai th= 5,819 >tt1% = 2,698 dan berdasarkan perbandingan nilai rata-rata posttest kelompok eksperimen 85,09> dibanding nilai posttest kelompok kontrol 73,45. Kata kunci: Model Group Investigasi, Mengidentifikasi Hewan Berdasarkan Jenis Makanannya

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2018-02-10

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Vol. 02 No. 01 Tahun 2018

Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI