PERBEDAAN PENGARUH METODE INKUIRI DENGAN METODE CERAMAH TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN SIFAT-SIFAT CAHAYA PADA SISWA KELAS V SDN 02 JELI KECAMATAN KARANGREJO KABUPATEN TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Author (Penulis)
IIS HARIYANTIUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.10.0424PAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan, wawancara dengan guru dan tanya jawab dengan beberapa siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung bahwa pembelajaran IPA di SD masih didominasi oleh aktivitas pembelajaran dengan metode ceramah dan pemberian tugas atau lebih berorientasi pada peran guru. Akibatnya suasana kelas menjadi monoton, pasif dan membosankan. Sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa dalam mendeskripsikan sifat – sifat cahaya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Apakah penggunaan metode ceramah berpengaruh terhadap kemampuan mendiskripsikan sifat – sifat cahaya pada siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung Tahun Pelajaran 2017 / 2018 ? (2) Apakah penggunaan metode inkuiri berpengaruh terhadap kemampuan mendiskripsikan sifat – sifat cahaya pada siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2017 / 2018 ? (3) Adakah perbedaan pengaruh penggunaan metode ceramah dibanding metode inkuiri terhadap kemampuan mendiskripsikan sifat – sifat cahaya pada siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung ?
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dengan subjek penelitian siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode tes, dengan menggunakan butir soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t. Sebelum dilakukan uji-t tersebut maka dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas.
Simpulan hasil penelitian ini adalah (1) Penggunaan Metode inkuiri berpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan mendeskripsikan sifat-sifat cahaya pada siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung hal ini terbukti dari tingginya harga nilai t hitung= 4.850 > t tabel 1% =2,064. p<0,01 yang berarti sangat signifikan dengan ketuntasan klasikal 77.2%. (2) Penggunaan Metode ceramah berpengaruh terhadap kemampuan mendeskripsikan sifat-sifat cahaya pada siswa kelas 5 SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung, hal ini terbukti dari tingginya harga nilai t hitung = 3.771> t tabel 1% =2,069 p<0,01 yang berarti sangat signifikan dengan ketuntasan klasikal 31.61%.(3) Ada perbedaan pengaruh antara penggunaan metode inkuiri dibanding dengan menggunakan metode ceramah terhadap kemampuan mendeskripsikan sifat-sifat cahaya pada siswa kelas V SDN 02 Jeli Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung hal ini terbukti dari tingginya harga nilai t hitung = 3.605 > t tabel 1% =2,021 dengan keunggulan pada penggunaan metode pembelajaran inkuiri, yang terbukti dengan hasil perbandingan Kelompok eksperimen 85,80 > Kelompok kontrol 71,45.
Kata Kunci : Metode Inkuiri, Metode Ceramah, Kemampuan Mendeskripsikan Sifat-Sifat Cahaya
Keyword
aReference
Arikunto, Suharsimi. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta : PT Rineka. Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktik.(Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Cv. Alvabeta
Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT. Raja Gravindo Persada.
