PENGARUH MODEL EXPLICIT INSTRUCTION TERHADAP KEMAMPUAN MENGHITUNG LUAS DAN KELILING BANGUN PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG SISWA KELAS III SDN NGLUYU KECAMATAN NGLUYU KABUPATEN NGANJUK
Author (Penulis)
ANANG YUWONO SISWORO
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.10.0374
Abstract
Anang Yuwono Sisworo: Pengaruh Model Explicit Instructionterhadap Kemampuan Menghitung Luas dan Keliling Bangun Persegi dan Persegi Panjang Siswa Kelas III SDN Ngluyu, Skripsi, PGSD, FKIP UN PGRI Kediri, 2016.
Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan bahwa, pembelajaran matematika di SDN Ngluyu masih menggunakan model/metode pembelajaran yang kurang tepat untuk materi matematika. Akibatnya suasana kelas monoton dan membosankan. Hal tersebut nampak dari perkembangan dan pengetahuan siswa yang kurang.
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan kemampuan menghitung luas dan keliling bangun persegi dan persegi panjang tanpa Model Explicit Instructionsiswa kelas III SDN Tempuran II (2) Untuk mendeskripsikan kemampuan menghitung luas dan keliling bangun persegi dan persegi panjang dengan Model Explicit Instructionsiswa kelas III SDN Ngluyu (3) Untuk menjelaskan adanya pengaruh yang signifikan model Explicit Instruction terhadap kemampuan menghitung luas dan keliling bangun persegi dan persegi panjang siswa kelas III SDN Ngluyu.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek penelitian adalah siswa kelas III SDN Ngluyu. Penelitian ini menggunakan 2 kelas yaitu, kelas eksperimen dan kontrol. Kelas eksperimen adalah kelas III SDN Ngluyu dan kelas control adalah kelas III SDN Tempuran II. Teknik pengambilan data skripsi ini menggunakan tes tulis yang berupa tes sebelum perlakuan (pretest) dan tes sesudah perlakuan (posttest). Teknik analisis data penelitian ini menggunakan rumus mean dan uji t.
Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Kemampuan siswa kelas III SDN Tempuran II tanpa menggunakan model explicit instruction nilai rata-rata pretest 43,42 dan nilai rata-rata posttest 55,56. (2) Kemampuan siswa kelas III SDN Ngluyu menggunakan model explicit instruction nilai rata-rata pretest 48,42 dan nilai rata-rata posttest 68,00. (3) Diketahui thitung = 2.886 > ttabel = 1.677, dan dapat ditemukan hasil pengujian hipotesis bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan ”Ada pengaruh yang signifikan model explicit instruction terhadap kemampuan menghitung luas dan keliling bangun persegi dan persegi panjang siswa kelas III SDN Ngluyu”. Namun pada rata-rata nilai belum mencapai nilai KKM.
Kata kunci: Cara mengajar, Explicit Instruction, luas dan keliling, persegi dan persegi panjang, hasil belajar.