PENGARUH MEDIA KARTU DALAM PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA PADA SISWA KELAS V SDN GURAH I TAHUN PELAJARAN 2015/2016


Author (Penulis)

INNA ROHMATUL LAILI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.10.0229

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SD masih didominasi oleh aktivitas klasikal dengan dominasi pada peran guru. Akibatnya suasana kelas monoton, pasif dan membosankan. Hal tersebut nampak dari motivasi belajar siswa yang rendah, sehingga hasil belajarnyapun juga rendah. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan menggunakan model pembelajaran Take and Give tanpa didukung media kartu ? (2) Bagaimana kemampuan mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan menggunakan model pembelajaran Take and Give didukung media kartu ? (3) Apakah ada pengaruh media kartu dalam pembelajaran Take and Give terhadap kemampuan mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada siswa kelas V SDN Gurah I Tahun Pelajaran 2015/2016?. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Randomized Control Group Only. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Gurah I tahun pelajaran 2015/2016. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, 1) Kemampuan siswa kelas V SDN Gurah I Tahun Pelajaran 2015/2016 dalam mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan menggunakan model Take and Give tanpa didukung media kartu dinyatakan kurang menguasai. Hal ini dapat dibuktikan dengan perolehan nilai rata-rata siswa adalah kurang dari KKM (75) yaitu 67,91, 2) Kemampuan siswa kelas V SDN Gurah I Tahun Pelajaran 2015/2016 dalam mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan menggunakan model Take and Give didukung media kartu dinyatakan menguasai atau berhasil . Hal ini dapat dibuktikan dengan perolehan nilai rata-rata siswa adalah lebih dari KKM (75) yaitu 84,85, 3) Media Kartu dalam pembelajaran Take and Give mempunyai pengaruh terhadap kemampuan siswa mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia siswa kelas V SDN Gurah I Tahun Pelajaran 2015/2016. Hal ini dibuktikan dari perbandingan thitung dan ttabel. thitung lebih besar dari ttabel (11,063 > 1,996). Kata Kunci: media kartu, take and give, kemampuan, NKRI. I. LATAR BELAKANG Dalam upaya meningkatkan kualitas Ilmu pengetahuan yang baik peningkatan hasil belajar khusunya di Sekolah Dasar tidak akan terjadi tanpa adanya kerjasama dari berbagai pihak. Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, menyatakan bahwa tujuan dibentuknya Negara Republik Indonesia ialah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, oleh sebab itu pendidikan nasional dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat telah menempati tempat yang terhormat di dalam pembangunan masyarakat dan bangsa, meskipun masih terdapat banyak masalah dan kekurangan. Gagne (1970) dalam Sagala, (2013: 17) mengemukakan bahwa “ belajar terjadi apabila suatu situasi stimulus bersama dengan isi ingatan yang mempengaruhi siswa sedemikian rupa sehingga perbuatannya (performance-nya) berubah dari waktu sebelum mengalami situasi itu ke waktu setelah ia mengalami situasi tadi “. Dengan adanya interaksi antara kondisi internal dan eksternal siswa maka akan tampak pada aktivitas dan hasil belajar. Aktivitas dan hasil belajar ini akan muncul pada pembelajaran, salah satunya pembelajaran Pendidikan Kewaraganegaraan. Adanya Pendidikan Kewarganegaraan bagi bangsa Indonesia akan senantiasa diupayakan untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya, sebagaimana yang diamanatkan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yakni sebagai manusia Indonesia yang religius, berkemanusiaan dan berkeadaban, yang memiliki nasionalisme, yang cerdas, yang berkerakyatan dan yang adil terhadap lingkungan sosialnya. Disamping itu, tujuan Pendidikan Kewarganegaraan tidak hanya bermateri yang bermuatan kognitif saja, tetapi juga harus bermuatan afektif dan psikomotorik agar pembelajaran PKn ini mampu menuju sasaran dan tujuannya. Kenyataan di lapangan, tidak semua siswa memiliki tingkat kecerdasan yang sama dan guru juga jarang menggunakan media maupun model pembelajaran yang mengutamakan keterlibatan siswa. Hasil pembelajaran pada tahun 2014 menunjukkan bahwa kemampuan siswa kelas V SDN Gurah I dalam mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia diperoleh rata-rata 57,67. Kondisi serupa dialami pada siswa kelas V di SD saat peneliti berkunjung, khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan materi mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia ternyata masih ada guru, media dan model pembelajaran yang digunakan adalah media yang kurang menarik dengan model pembealajaran tradisional, yang tentunya kurang efektif dan kurang terlaksana secara maksimal sehingga banyak siswa menjadi kurang memahami isi materi pelajaran yang diberikan. Dan apabila kondisi ini terus dibiarkan, maka proses pembelajaran yang dilaksanakan berjalan monoton. Artinya sasaran pelaksanaan proses belajar mengajar tidak dapat tercapai. Dalam kegiatan belajar mengajar, banyak pilihan media dan model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru. Tetapi pada kenyataannya selama ini model pembelajaran yang biasa digunakan hanyalah dengan model konvensional atau ceramah, dimana seorang guru hanya menjelaskan dan siswanya hanya mendengarkan. Begitu juga dengan media yang kurang menarik perhatian siswa. Media Kartu dalam pembelajaran Take and Give merupakan ketrampilan mengajar yang diperlukan untuk lebih meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran agar siswa dapat berpartisipasi secara aktif. Berdasarkan masalah tersebut maka penulis dalam penelitian ini mengambil judul “Pengaruh Media Kartu dalam Pembelajaran Take and Give terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia Kelas V SDN Gurah 1 Tahun Pelajaran 2015/2016”. II. METODE Teknik penelitian adalah suatu cara yang digunakan untuk memecahkan permasalahan yang diangkat dalam suatu penelitian atau untuk menguji sebuah hipotesis. Adapun jenis teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik penelitian eksperimen. Sugiyono (2015: 72) menyatakan bahwa “teknik penelitian eksperimen adalah suatu teknik yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan”. Alasan menggunakan teknik penelitian eksperimen adalah untuk memudahkan dalam menganalisis data-data yang diperoleh karena dalam penelitian kelas dibagi menjadi dua kelas kontrol dan kelas eksperimen. Desain penelitian menggunakan Desain Randomized Control Group Only. Pada desain ini, subjek penelitian dibagi atas dua kelompok secara random. Kelompok pertama merupakan unit percobaan untuk perlakuan (kelas eksperimen) dan kelompok kedua merupakan kelompok untuk suatu kontrol (kelas kontrol). Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V Sekolah Dasar tahun pelajaran 2015/2016 yang ada di gugus Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri yang diperkirakan berjumlah 400 siswa. Untuk menentukan sampel yang akan dilakukan dalam penelitian, terdapat beberapa teknik sampling. Pengambilan sampel dari populasi ini dilakukan dengan teknik Probability Sampling yaitu (Simple Random Sampling) secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Sampel dari penelitian ini diambil dari SDN Gurah I yang berjumlah dua kelas yaitu kelas Va dengan jumlah 35 siswa dan kelas Vb yang 34 siswa. Pada penelitian ini, analisis data yang digunakan adalah teknik statistik deskriptif karena peneliti tidak bermaksud membuat kesimpulan/ generalisasi yang berlaku untuk populasi dimana sampel itu diambil. Setelah data terkumpul, maka data tersebut dihitung rata-ratanya dengan menggunakan uji t-tes. Uji t-tes dilakukan untuk mengetahui pengaruh keberhasilan model Take and Give dengan media kartu terhadap kemampuan siswa dalam mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pada penelitian ini untuk memudahkan analisis data digunakan aplikasi SPSS16.0 fow Windows dalam melakukan uji normalitas, uji homogenitas dan uji-t. III. HASIL DAN KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh media kartu dalam pembelajaran take and give terhadap kemampuan mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada siswa kelas V SDN Gurah I tahun pelajaran 2015/2016, yaitu : Dari hasil perhitungan uji t dengan menggunakan Independent Samples Test menggunakan taraf signifikansi 5% diperoleh df 67 dan sig. (2 tailed) 0,000. Karena sig. (2 tailed)= 0,000 < taraf signifikansi 0,05 sehingga terdapat pengaruh yang signifikan. Selain itu dapat dilihat dengan membandingkan thitung dengan ttabel dengan ketentuan, H0 diterima thitung < ttabel dan H0 ditolak thitung ? ttabel. Maka thitung 11,063 ? ttabel 1,996. Sehingga ada pengaruh media krtu dalam pembelajaran take and give terhadap kemampuan siswa mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia siswa kelas V SDN Gurah I Tahun Pelajaran 2015/2016.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-08-14

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI