PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN AIR (AUDITORY, INTELLECTUALY, REPETITION) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBANDINGKAN PECAHAN SEDERHANA PADA SISWA KELAS III SDN 2 DANDANGAN KOTA KEDIRI


Author (Penulis)

INTAN MEKAR SARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.10.0144

Abstract

ABSTRAK Intan Mekar Sari: Pengaruh Model Pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) Terhadap Kemampuan Membandingkan Pecahan Sederhana Pada Siswa Kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri, Skripsi, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2016. Kata kunci : Model Pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) dan Kemampuan Membandingkan Pecahan Sederhana. Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti bahwa pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar masih didominasi oleh aktivitas klasikal dengan dominasi berpusat pada guru. Akibatnya suasana kelas menjadi monoton, pasif dan membosankan. Hal tersebut terlihat pada kemampuan siswa dalam memahami materi yang diberikan oleh guru belum maksimal. Permasalahan peneliti ini adalah (1) Bagaimana kemampuan membandingkan pecahan sederhana yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran langsung pada siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri ? (2) Bagaimana kemampuan membandingkan pecahan sederhana yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) pada siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri? (3) Adakah pengaruh penggunaan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) terhadap kemampuan membandingkan pecahan sederhana pada siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri ? Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek penelitian siswa kelas III SDN 2 Dandangan. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar validasi, dan hasil belajar siswa (tes tulis). Analisis data yang digunakan adalah statistik inferensial dengan menggunakan uji-t pada taraf signifikan 5 %. Hasil analisis yang dilakukan nilai thitung (4.845) > ttabel ( 2.022 ) dan nilai rata-rata kelas III A menggunakan model pembelajaran langsung (60,50) kurang dari nilai KKM (70) dan nilai kelas III B dengan menggunakan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) (80,48) lebih dari nilai KKM (70). Artinya ada pengaruh penggunaan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) terhadap kemampuan membandingkan pecahan sederhana pada siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) Kemampuan membandingkan pecahan sederhana menggunakan model pembelajaran langsung siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri dikategorikan sedang. (2) Kemampuan membandingkan pecahan sederhana dengan menggunakan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri dikategorikan tinggi. (3) Ada pengaruh sangat signifikan penggunaan model pembelajaran AIR (Auditory, Intellectualy, Repetition) terhadap kemampuan membandingkan pecahan sederhana siswa kelas III SDN 2 Dandangan Kota Kediri.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-08-16

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI